Tekan Dampak Covid-19, Ini Peran Industri dan Perbankan Syariah
Rabu, 02 Desember 2020 - 22:02 WIB
Foto/Ilustrasi
JAKARTA - Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) Sutan Emir Hidayat menyebut bahwa industri dan perbankan syariah ikut turun tangan dalam membantu meminimalisir dampak pandemi Covid-19.
Langkah tersebut juga sejalan dengan kebijakan stimulus yang digulirkan pemerintah untuk meringankan pihak-pihak yang terdampak pandemi Covid-19 .
"Bank Syariah Mandiri (BSM) memberikan 2.500 APD dan masker ke rumah-rumah sakit yang membutuhkan karena garda terdepan adalah para dokter dan paramedis," ujar Sutan dalam video virtual di Jakarta, Rabu (2/12/2020).
( )
BSM juga menggencarkan pengumpulan zakat dan infaq untuk membantu masyarakat terdampak. Selain itu, mobile banking BSM memiliki menu ZISWAF dan peduli Covid-19 untuk disalurkan ke masyarakat terdampak.
"Asbisindo juga telah mengumpulkan dana untuk membeli APD dan masker untuk diberikan kepada yang membutuhkan. Akan ada gerakan bersama untuk membantu masyarakat terdampak," terangnya.
( )
Sutan menambahkan, Bank BNI Syariah juga sedang menyiapkan skema restrukturisasi, berupa penundaan pembayaran yang akan diberikan sesuai dengan kondisi dan jenis usaha nasabah.
"Dari industri halal juga berkontribusi. Perusahaan kosmetik halal seperti Wardah telah menyumbangkan Rp40 miliar untuk membantu mengatasi pandemi," pungkasnya.
Langkah tersebut juga sejalan dengan kebijakan stimulus yang digulirkan pemerintah untuk meringankan pihak-pihak yang terdampak pandemi Covid-19 .
"Bank Syariah Mandiri (BSM) memberikan 2.500 APD dan masker ke rumah-rumah sakit yang membutuhkan karena garda terdepan adalah para dokter dan paramedis," ujar Sutan dalam video virtual di Jakarta, Rabu (2/12/2020).
( )
BSM juga menggencarkan pengumpulan zakat dan infaq untuk membantu masyarakat terdampak. Selain itu, mobile banking BSM memiliki menu ZISWAF dan peduli Covid-19 untuk disalurkan ke masyarakat terdampak.
"Asbisindo juga telah mengumpulkan dana untuk membeli APD dan masker untuk diberikan kepada yang membutuhkan. Akan ada gerakan bersama untuk membantu masyarakat terdampak," terangnya.
( )
Sutan menambahkan, Bank BNI Syariah juga sedang menyiapkan skema restrukturisasi, berupa penundaan pembayaran yang akan diberikan sesuai dengan kondisi dan jenis usaha nasabah.
"Dari industri halal juga berkontribusi. Perusahaan kosmetik halal seperti Wardah telah menyumbangkan Rp40 miliar untuk membantu mengatasi pandemi," pungkasnya.
(ind)
tulis komentar anda