Berikut Daftar Tarif KRL Yogyakarta-Solo, Hari Ini Uji Coba dengan Penumpang

Rabu, 20 Januari 2021 - 21:09 WIB
Setelah dilakukan uji coba integrasi sistem menyeluruh selama beberapa bulan terakhir yakni KRL Yogyakarta-Solo mulai uji coba dengan penumpang terbatas, mau tahu tarifnya. Foto/Dok
JAKARTA - Setelah dilakukan uji coba integrasi sistem menyeluruh selama beberapa bulan terakhir yakni KRL Yogyakarta-Solo mulai uji coba dengan penumpang terbatas hari ini. Pada saat beroperasi nanti, tarif yang dikenakan penumpang adalah sebesar Rp8.000. Tarif ini sama dengan tarif KA Prameks yang selama ini sudah melayani koridor Yogya-Solo.

"Tarif untuk tahun pertama disamakan dengan tarif KA Prameks dan ini sudah mendapat subsidi PSO dari Pemerintah," tutur Dirjen Perkeretaapian Zulfikri di Jakarta, Rabu (20/1/2021).




Zulfikri mengatakan, bahwa pengembangan elektrifikasi kereta api atau KRL di Yogya–Solo merupakan komitmen Ditjen Perkeretaapian untuk menyediakan sarana Perkeretaapian yang efektif, efisien, dan terjangkau bagi masyarakat,

"Sekaligus mendukung Visi dan Misi Presiden dan Wakil Presiden dengan mewujudkan transportasi yang berdaya saing, berteknologi, dan ramah lingkungan," ujarnya.



Sebelumnya, jalur kereta api Yogya-Solo telah dilayani Kereta Rel Diesel (KRD) Prambanan Ekspress (Prameks) yang terus mengalami peningkatan okupansi dan perpanjangan jalur hingga ke Stasiun Kutoarjo. Kenaikan ini membuat Ditjen Perkeretaapian bersama PT KAI perlu melakukan inovasi untuk memenuhi kebutuhan transportasi massal yang memadai di jalur Yogya-Solo.

Lebih lanjut Zulfikri mengutarakan, bahwa pemilihan elektrifikasi di Koridor Yogya-Solo sesuai hasil Studi Kelayakan yang dilakukan menyebutkan bahwa dengan penduduk hampir mencapai 10 juta, diprediksi pada Tahun 2021 potensi pertumbuhan penumpang kereta api jalur Yogya-Solo sebesar 5.921.890 meningkat sebesar 29.320.769 pada tahun 2035.

"Adanya KRL juga akan mendukung konektivitas transportasi di KSPN Borobudur dan mendorong kegiatan pemulihan ekonomi kawasan yang terdampak dengan adanya pandemi Covid-19. Selain itu secara teknis koridor, Yogya-Solo ini jalur ganda jadi lebih mudah dan lebih efisien pembangunannya," ungkap dia.

Ke depan pengoperasian KRL Yogya-Solo ini akan terus dievaluasi untuk melihat okupansi serta animo masyarakat dalam menggunakan KRL. Adapun Kereta Prameks saat ini masih tetap beroperasi dengan penyesuaian waktu layanan KRL yang nantinya diharapkan dapat seluruhnya digantikan oleh KRL.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More