Menteri Digital ASEAN Sepakati Kerangka Kerja Sama dengan Tiga Mitra
Sabtu, 23 Januari 2021 - 09:30 WIB
JAKARTA - Menteri Digital ASEAN menyepakati kerangka kerja sama bidang teknologi informasi dan komunikasi dengan tiga mitra strategis ASEAN, yaitu Amerika Serikat, Tiongkok dan India. Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyatakan dukungan dan peran tiga negara mitra strategis itu diperlukan dalam implementasi ASEAN Digital Masterplan 2025 yang diluncurkan pada hari ini.
"United States-ASEAN Business Council atau US-ABC menyampaikan pandangannya terhadap tren ekonomi digital selama pandemi dan para Menteri ASEAN sepakat mengadopsi 2021 ASEAN-US ICT Work Plan," ungkapnya usai dialog virtual bersama para menteri digital ASEAN dengan perwakilan Amerika Serikat, Tiongkok dan India dalam rangkaian 1st ASEAN Digital Ministers’ Meeting (ADGMIN) melalui keterangan resminya, di Jakarta, Sabtu (23/1/2021).
Menurut Menteri Johnny, kesepakatan tersebut menjadi komitmen bersama untuk mempercepat implementasi inisiatif-inisiatif ASEAN dan Amerika Serikat dalam kerangka pengembangan teknologi digital. "Di mana di dalamnya termasuk program USAID’s ASEAN Ignite dan program implementasi yang dapat mempercepat implementasi inisiatif-inisiatif ASEAN-US," tegasnya.
Mengenai Kemitraan Strategis ASEAN-Tiongkok, Menteri Kominfo menyatakan lingkup kerja sama di bidang digital mencakup beberapa isu dan platform teknologi, termasuk pengembangan smart city dan transformasi digital. "Kemitraan Strategis ASEAN-Tiongkok sangat erat di bidang digital. Kami berdiskusi tentang beragam isu, termasuk penggunaan teknologi selama pandemi, deployment 5G, Artificial Intelligence, industrial internet, keamanan siber, smart city, dan transformasi digital," jelasnya.
Menurut Menteri Johnny, para menteri digital ASEAN sepakat terus melanjutkan kemitraan dengan Tiongkok dilanjutkan dengan mengacu kesuksesan 2020 ASEAN-China Year of Digital Economy Cooperation. Dengan India, Menteri Kominfo menegaskan para menteri digital ASEAN mengadopsi 2021 ASEAN-India ICT Work Plan yang dapat mendukung implementasi dari ASEAN Digital Masterplan 2025. "Termasuk pembentukan National Knowledge Network, capacity building dan knowledge sharing di bidang Internet of Things (IoT) dan 5G, TIK dalam penanganan bencana alam, dan lainnya," paparnya.
Menurut Menteri Johnny, para menteri Digital mengapresiasi tiga negara mitra strategis ASEAN. "Para Menteri ASEAN menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan Amerika Serikat (AS), Tiongkok dan India yang terjalin di bawah kemitraan strategis ASEAN-AS, ASEAN-China dan ASEAN-India," ungkapnya.
Pertemuan dilakukan dengan Komisaris Komisi Komunikasi Federal Amerika Serikat, Geoffrey Starks; Wakil Menteri Perindustrian dan Teknologi Informasi China, Liehong Liu; dan Menteri Negara Komunikasi, Elektronika & Teknologi Informasi Departemen Telekomunikasi India, Dhotre Sanjay Shamrao. ADGMIN 2021 berlangsung secara daring mulai tanggal 21 s.d. 22 Januari 2021. Pertemuan yang diselenggarakan untuk membentuk kembali lanskap digital pascapandemi Covid-19 dengan mengadopsi ASEAN Digital Masterplan 2025 (ADM2025).
"United States-ASEAN Business Council atau US-ABC menyampaikan pandangannya terhadap tren ekonomi digital selama pandemi dan para Menteri ASEAN sepakat mengadopsi 2021 ASEAN-US ICT Work Plan," ungkapnya usai dialog virtual bersama para menteri digital ASEAN dengan perwakilan Amerika Serikat, Tiongkok dan India dalam rangkaian 1st ASEAN Digital Ministers’ Meeting (ADGMIN) melalui keterangan resminya, di Jakarta, Sabtu (23/1/2021).
Menurut Menteri Johnny, kesepakatan tersebut menjadi komitmen bersama untuk mempercepat implementasi inisiatif-inisiatif ASEAN dan Amerika Serikat dalam kerangka pengembangan teknologi digital. "Di mana di dalamnya termasuk program USAID’s ASEAN Ignite dan program implementasi yang dapat mempercepat implementasi inisiatif-inisiatif ASEAN-US," tegasnya.
Mengenai Kemitraan Strategis ASEAN-Tiongkok, Menteri Kominfo menyatakan lingkup kerja sama di bidang digital mencakup beberapa isu dan platform teknologi, termasuk pengembangan smart city dan transformasi digital. "Kemitraan Strategis ASEAN-Tiongkok sangat erat di bidang digital. Kami berdiskusi tentang beragam isu, termasuk penggunaan teknologi selama pandemi, deployment 5G, Artificial Intelligence, industrial internet, keamanan siber, smart city, dan transformasi digital," jelasnya.
Menurut Menteri Johnny, para menteri digital ASEAN sepakat terus melanjutkan kemitraan dengan Tiongkok dilanjutkan dengan mengacu kesuksesan 2020 ASEAN-China Year of Digital Economy Cooperation. Dengan India, Menteri Kominfo menegaskan para menteri digital ASEAN mengadopsi 2021 ASEAN-India ICT Work Plan yang dapat mendukung implementasi dari ASEAN Digital Masterplan 2025. "Termasuk pembentukan National Knowledge Network, capacity building dan knowledge sharing di bidang Internet of Things (IoT) dan 5G, TIK dalam penanganan bencana alam, dan lainnya," paparnya.
Menurut Menteri Johnny, para menteri Digital mengapresiasi tiga negara mitra strategis ASEAN. "Para Menteri ASEAN menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan Amerika Serikat (AS), Tiongkok dan India yang terjalin di bawah kemitraan strategis ASEAN-AS, ASEAN-China dan ASEAN-India," ungkapnya.
Pertemuan dilakukan dengan Komisaris Komisi Komunikasi Federal Amerika Serikat, Geoffrey Starks; Wakil Menteri Perindustrian dan Teknologi Informasi China, Liehong Liu; dan Menteri Negara Komunikasi, Elektronika & Teknologi Informasi Departemen Telekomunikasi India, Dhotre Sanjay Shamrao. ADGMIN 2021 berlangsung secara daring mulai tanggal 21 s.d. 22 Januari 2021. Pertemuan yang diselenggarakan untuk membentuk kembali lanskap digital pascapandemi Covid-19 dengan mengadopsi ASEAN Digital Masterplan 2025 (ADM2025).
(nng)
tulis komentar anda