Mengajak UMKM Menumbuhkan Inovasi Bisnis di Kala Krisis
Kamis, 28 Januari 2021 - 04:36 WIB
JAKARTA - Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia melalui PT. Sarihusada Generasi Mahardhika (Sarihusada) bersama Kampus Bisnis Umar Usman dan Karya Masyarakat Mandiri - Dompet Dhuafa menyelenggarakan acara Graduation Program Damping yang merupakan sesi penutup dari rangkaian program pelatihan kepada UMKM di Indonesia. Acara yang bertemakan “ Inovasi Bisnis Dikala Krisis ” ini disiarkan secara langsung melalui daring.
Program pendampingan yang diadakan khusus untuk para UMKM di Indonesia ini telah berlangsung selama satu bulan, yang dimulai sejak awal bulan Januari 2021. Ratusan peserta yang merupakan para pelaku UMKM dan berasal dari berbagai daerah di Indonesia ini telah mendapatkan materi berupa startegi keuangan untuk UMKM, design grafis dan digital marketing, serta materi-materi lainnya yang dapat diimplementasikan secara langsung oleh para peserta.
“Danone Indonesia telah tumbuh dan berkembang bersama lebih dari 1,5 juta pelaku UMKM di Indonesia yang turut berperan dalam memberikan akses terhadap produk-produk hidrasi dan nutrisi kami bagi masyarakat di Indonesia,” ujar Sustainable Development Director Danone Indonesia, Karyanto Wibowo.
“Melalui platform program kami yang disebut DAMPING, acara ini bertujuan untuk memperkuat UMKM di Indonesia terutama di masa pandemi seperti ini, tidak hanya untuk bertahan tetapi untuk bisa bangkit sehingga mampu mendukung perekonomian Indonesia agar terus tumbuh," sambungnya.
Direktur Kampus Bisnis Umar Usman, Asep Hendriana juga memberikan sambutan pembuka pada acara ini. “Program Damping UMKM ini merupakan sinergi yang baik antara Kampus Kewirausahaan dengan swasta seperti Danone Indonesia, merupakan langkah konkrit mebantu UMKM di Indonesia terutama karena materi yang diberikan hampir semunya merupakan materi yang aplikatif," paparnya.
Dalam acara yang sama, Coach Rully Bhagaskara, seorang pelatih bisnis tersertifikasi (Certified Business Coach) juga memaparkan, di masa krisis seperti ini UMKM harus berinovasi dalam merespon kondisi yang ada sebagai sebuah kesempatan.
“UMKM perlu melakukan perubahan mindset, melakukan perubahan tata cara berpromosi dan memiliki strategy yang optimal sehingga dapat bertahan di masa seperti ini. UMKM Indonesia harus adaptif dan berani bangkit untuk terus berkembang," ucap Coach Rully merupakan salah satu coach yang turut aktif memberikan Pendampingan kepada para peserta program Damping.
Program Damping dengan hastag #DampingiUMKM ini dilakukan dengan melibatkan para UMKM di bawah binaan PT. Karya Masyarakat Mandiri yang selama ini sudah banyak melakukan kerjasama pemberdayaan masyarakat Bersama Danone di Indonesia, selain itu juga dilibatkan peserta dari jaringan Kampus Bisnis Umar Usman, UMKM yang merupakan binaan Danone di Indonesia dan juga UMKM lain yang berasal dari umum.
Danone Specialized Nutrition Indonesia, Kampus Bisnis Umar Usman dan PT. Karya Masyarakat Mandiri - Dopet Dhuafa berkomitmen untuk terus mendampingi para UMKM agar dapat bertahan menghadapi pandemi, serta dapat terus berkarya dan berdaya untuk ekonomi Indonesia yang lebih kuat.
Program pendampingan yang diadakan khusus untuk para UMKM di Indonesia ini telah berlangsung selama satu bulan, yang dimulai sejak awal bulan Januari 2021. Ratusan peserta yang merupakan para pelaku UMKM dan berasal dari berbagai daerah di Indonesia ini telah mendapatkan materi berupa startegi keuangan untuk UMKM, design grafis dan digital marketing, serta materi-materi lainnya yang dapat diimplementasikan secara langsung oleh para peserta.
“Danone Indonesia telah tumbuh dan berkembang bersama lebih dari 1,5 juta pelaku UMKM di Indonesia yang turut berperan dalam memberikan akses terhadap produk-produk hidrasi dan nutrisi kami bagi masyarakat di Indonesia,” ujar Sustainable Development Director Danone Indonesia, Karyanto Wibowo.
“Melalui platform program kami yang disebut DAMPING, acara ini bertujuan untuk memperkuat UMKM di Indonesia terutama di masa pandemi seperti ini, tidak hanya untuk bertahan tetapi untuk bisa bangkit sehingga mampu mendukung perekonomian Indonesia agar terus tumbuh," sambungnya.
Direktur Kampus Bisnis Umar Usman, Asep Hendriana juga memberikan sambutan pembuka pada acara ini. “Program Damping UMKM ini merupakan sinergi yang baik antara Kampus Kewirausahaan dengan swasta seperti Danone Indonesia, merupakan langkah konkrit mebantu UMKM di Indonesia terutama karena materi yang diberikan hampir semunya merupakan materi yang aplikatif," paparnya.
Dalam acara yang sama, Coach Rully Bhagaskara, seorang pelatih bisnis tersertifikasi (Certified Business Coach) juga memaparkan, di masa krisis seperti ini UMKM harus berinovasi dalam merespon kondisi yang ada sebagai sebuah kesempatan.
“UMKM perlu melakukan perubahan mindset, melakukan perubahan tata cara berpromosi dan memiliki strategy yang optimal sehingga dapat bertahan di masa seperti ini. UMKM Indonesia harus adaptif dan berani bangkit untuk terus berkembang," ucap Coach Rully merupakan salah satu coach yang turut aktif memberikan Pendampingan kepada para peserta program Damping.
Program Damping dengan hastag #DampingiUMKM ini dilakukan dengan melibatkan para UMKM di bawah binaan PT. Karya Masyarakat Mandiri yang selama ini sudah banyak melakukan kerjasama pemberdayaan masyarakat Bersama Danone di Indonesia, selain itu juga dilibatkan peserta dari jaringan Kampus Bisnis Umar Usman, UMKM yang merupakan binaan Danone di Indonesia dan juga UMKM lain yang berasal dari umum.
Danone Specialized Nutrition Indonesia, Kampus Bisnis Umar Usman dan PT. Karya Masyarakat Mandiri - Dopet Dhuafa berkomitmen untuk terus mendampingi para UMKM agar dapat bertahan menghadapi pandemi, serta dapat terus berkarya dan berdaya untuk ekonomi Indonesia yang lebih kuat.
(akr)
tulis komentar anda