Kinerja Lampaui Target, Komisaris: PLN Batam Jinakkan Petir!

Rabu, 03 Februari 2021 - 15:02 WIB
PLN Batam mencatatkan kinerja positif sepanjang 2020 di tengah pandemi Covid-19 serta tantangan teknis lainnya. Foto/Ilustrasi
JAKARTA - Meski di tengah pandemi Covid-19 , Kinerja PT PLN Batam tetap moncer selama 2020. Komisaris PT PLN Batam Rizal Calvary Marimbo mengapresiasi capaian tersebut.

Dia mengatakan, tahun 2020 adalah tahun terberat. "Sebab di saat yang sama ada Covid-19, terus kita juga kerjanya berantem terus sama petir. Kita jinakkan petir dulu. Enggak gampang bagi jajaran direksi dan karyawan," ujar Rizal melalui keterangan tertulis, Rabu (3/2/2021).



Rizal mengatakan, Batam merupakan daerah rawan petir. Sebab tanah di Batam bercampur berbagai logam seperti bauksit dan lainnya. Akibatnya, petir berseliweran di wilayah udara Pulau Batam dan Kepri secara umum.

"Yang kena amukan petir alat-alat kita. Bisa padam berjam-jam. Tapi, akhirnya teman-teman di lapangan atasi dengan baik, agar pelayanan kepada masyarakat tidak terlalu terganggu," ucapnya.



Baca Juga: Ini Penyebab Harga Minyak Mentah RI Melambung Tinggi

Rizal mengatakan, pihaknya mengapresiasi kerja keras segenap karyawan dan jajaran direksi PLN Batam. "Secara pribadi sebagai komisaris mengapresiasi kerja keras karyawan dan jajaran direksi PT PLN Batam selama 2020. Ini kerja keras teman-teman di PLN Batam," ujarnya.

Dikatakannya, beberapa capaian target atau KPI (key performance indicator) berhasil diraih PLN Batam. Salah satunya adalah realisasi penjualan tenaga listrik sistem Batam sebesar 2.443.268 MWh atau 101,27% dari target RKAP 2.412.500 MWh, serta memberikan program stimulus Covid-19 tanpa subsidi dari pemerintah.

"Batam ini kan market-nya Singapura. Singapura lockdown terus. Wisatawan drop. Akibatnya penjualan bisnis dan komersil terganggu. Tetapi, kami lihat ada ceruk di industri. Kita dorong direksi turun lapangan, jualan ke pabrik-pabrik. Ini cukup membantu konsumsi rumah tangga. Direksi dan karyawan fight betul lawan Covid-19 di lapangan," ujar Anggota Komite Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal ini.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More