10 Juta Dosis Bahan Baku Vaksin Sinovac Mendarat Siang Ini di Soetta
Selasa, 02 Maret 2021 - 09:33 WIB
JAKARTA - Pemerintah kembali mendatangkan 10 juta dosis bahan baku vaksin Covid-19 untuk tahap lima. Vaksin diperkirakan tiba pada pukul 12.00 WIB, di bandar udara internasional Soekarno-Hatta (Soetta) .
Juru Bicara dan Sekretaris Perusahaan PT Bio Farma (Persero), Bambang Heriyanto mengatakan, sumber vaksin masih berasal dari produsen China, Sinovac Life Sciences Co. Ltd.
"Masih Sinovac, bahan baku, ini nanti bahan baku terus, 3 juta aja yang produk jadi untuk (vaksinasi) tenaga kesehatan, jumlahnya 10 juta dosis," ujar Bambang saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Selasa (2/3/2021).
Sama seperti tahap-tahap sebelumnya, usai kegiatan bongkar muat vaksin langsung diberangkatkan ke laboratorium PT Bio Farma (Persero) di Bandung, Jawa Barat, untuk diamankan. Secara teknis pengemasan untuk keberangkatan, tidak ada perubahaan, dimana, vaksin diamankan dengan envirotainer yang diangkut menggunakan truk. Di dalam truk pun tersedia cool room dengan suhu 2-8 derajat celcius.
Vaksin kemudian dipindahkan dari envirotainer untuk disimpan di cool room dengan suhu 2-8 derajat celcius. Ruangan tersebut telah disterilisasi dan disiapkan khusus untuk menyimpan vaksin Covid-19.
Sebelumnya, Indonesia sudah menerima sebanyak 11 juta vaksin Sinovac. Vaksin itu terdiri atas 10 juta bahan baku dan 1 juta overfill vaksin atau setengah jadi. Kedatangan vaksin ini merupakan tahap ke-4 dari rangkaian pendistribusian vaksin ke Indonesia sebelumnya.
Juru Bicara dan Sekretaris Perusahaan PT Bio Farma (Persero), Bambang Heriyanto mengatakan, sumber vaksin masih berasal dari produsen China, Sinovac Life Sciences Co. Ltd.
"Masih Sinovac, bahan baku, ini nanti bahan baku terus, 3 juta aja yang produk jadi untuk (vaksinasi) tenaga kesehatan, jumlahnya 10 juta dosis," ujar Bambang saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Selasa (2/3/2021).
Sama seperti tahap-tahap sebelumnya, usai kegiatan bongkar muat vaksin langsung diberangkatkan ke laboratorium PT Bio Farma (Persero) di Bandung, Jawa Barat, untuk diamankan. Secara teknis pengemasan untuk keberangkatan, tidak ada perubahaan, dimana, vaksin diamankan dengan envirotainer yang diangkut menggunakan truk. Di dalam truk pun tersedia cool room dengan suhu 2-8 derajat celcius.
Vaksin kemudian dipindahkan dari envirotainer untuk disimpan di cool room dengan suhu 2-8 derajat celcius. Ruangan tersebut telah disterilisasi dan disiapkan khusus untuk menyimpan vaksin Covid-19.
Sebelumnya, Indonesia sudah menerima sebanyak 11 juta vaksin Sinovac. Vaksin itu terdiri atas 10 juta bahan baku dan 1 juta overfill vaksin atau setengah jadi. Kedatangan vaksin ini merupakan tahap ke-4 dari rangkaian pendistribusian vaksin ke Indonesia sebelumnya.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda