Sinergi dengan KPK dan BPN, PLN Terima 486 Sertifikat Aset di Sulsel
Senin, 29 Maret 2021 - 14:18 WIB
MAKASSAR - Sinergi antara KPK, PLN dan BPN Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil melakukan penyelamatan aset milik negara. Di mana PT PLN menerima 486 sertifikat aset dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Sulawesi Selatan.
Pada agenda Penyerahan Sertifikat dan FGD Percepatan Penyelesain Aset PLN Tahun 2021, digelar di Provinsi Sulawesi Selatan lantai 4 Kantor PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi Bagian Selatan (UIP Sulbagsel).
Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Provinsi Sulawesi Selatan (Kakanwil Sulsel) Bambang Priyono, General Manager PLN UIP Sulbagsel Defiar Anis, General Manager PLN UIKL Munawwar Furqan, General Manager PLN UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid dan seluruh kepala kantor BPN Kota dan Kabupaten se-Provinsi Sulawesi Selatan.
Selain peserta hadir langsung, acara rapat di ikuti oleh Kepala Satuan Tugas Koordinasi dan Supervisi Pecegahan Wilayah IV Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Niken Ariati dan Divisi Aset Properti PT PLN (Persero) secara daring.
Kakanwil Sulsel BPN Sulsel Bambang Priyono menyampaikan terdapat 14 kantor BPN kota/kabupaten yang telah bersinergi dengan PLN , dalam pelaksanaan sertifikasi guna menyelamatkan dan mengamankan aset milik negara.
"Kedepannya BPN akan lebih memperkuat sinergi dengan PLN dalam pelaksanaan penyelamatan dan pengamanan aset milik negara, pelaksanaan sertifikasi selama ini telah berjalan dengan baik tetapi perlu ditingkatkan agar seluruh aset dapat tersertifikat tercapai sesuai yang target," tutur Bambang Priono.
Hal ini diapresiasi oleh Kepala Satuan Tugas Koordinasi dan Supervisi Pecegahan Wilayah IV KPK Niken Ariati sinergi KPK, BPN dan PLN ini akan berdampak pada penyelamatan aset milik negara. Adanya sinergi ini merupakan program pencegahaan dari tindakan korupsi.
"Kami mengapresiasi sinergi yang telah ada antara KPK, BPN dan PLN yang telah berjalan dengan baik, semoga sinergi ini dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dan mengamankan aset milik negara," kata Niken Ariati.
Pada agenda Penyerahan Sertifikat dan FGD Percepatan Penyelesain Aset PLN Tahun 2021, digelar di Provinsi Sulawesi Selatan lantai 4 Kantor PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi Bagian Selatan (UIP Sulbagsel).
Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Provinsi Sulawesi Selatan (Kakanwil Sulsel) Bambang Priyono, General Manager PLN UIP Sulbagsel Defiar Anis, General Manager PLN UIKL Munawwar Furqan, General Manager PLN UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid dan seluruh kepala kantor BPN Kota dan Kabupaten se-Provinsi Sulawesi Selatan.
Selain peserta hadir langsung, acara rapat di ikuti oleh Kepala Satuan Tugas Koordinasi dan Supervisi Pecegahan Wilayah IV Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Niken Ariati dan Divisi Aset Properti PT PLN (Persero) secara daring.
Kakanwil Sulsel BPN Sulsel Bambang Priyono menyampaikan terdapat 14 kantor BPN kota/kabupaten yang telah bersinergi dengan PLN , dalam pelaksanaan sertifikasi guna menyelamatkan dan mengamankan aset milik negara.
"Kedepannya BPN akan lebih memperkuat sinergi dengan PLN dalam pelaksanaan penyelamatan dan pengamanan aset milik negara, pelaksanaan sertifikasi selama ini telah berjalan dengan baik tetapi perlu ditingkatkan agar seluruh aset dapat tersertifikat tercapai sesuai yang target," tutur Bambang Priono.
Hal ini diapresiasi oleh Kepala Satuan Tugas Koordinasi dan Supervisi Pecegahan Wilayah IV KPK Niken Ariati sinergi KPK, BPN dan PLN ini akan berdampak pada penyelamatan aset milik negara. Adanya sinergi ini merupakan program pencegahaan dari tindakan korupsi.
"Kami mengapresiasi sinergi yang telah ada antara KPK, BPN dan PLN yang telah berjalan dengan baik, semoga sinergi ini dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dan mengamankan aset milik negara," kata Niken Ariati.
tulis komentar anda