JNE Distribusikan 36.049 Ton Beras Bansos Pemerintah
Jum'at, 22 Mei 2020 - 20:08 WIB
JAKARTA - Dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak pandemi covid-19, pemerintah memberikan bantuan beras sebanyak 25 kg beras ke tiap KK. Bantuan ini disalurkan oleh Kementerian Sosial yang bekerjasama dengan Bulog dan DNR (Dosni Roha) Corporation sebagai pengelola gudang stok beras.
JNE pun sebagai salah satu penggerak rantai pasok dalam negeri, turut andil dalam mendistribusikan bantuan beras tersebut ke setiap penerimanya. Mulai dari tanggal 5 sampai dengan 17 Mei 2020 lalu, JNE telah mendistribusikan sebanyak 36.049 ton beras, ke seluruh wilayah DKI Jakarta, Kepulauan Seribu serta Bodetabek (Bogor, Depok, Tanggerang dan Bekasi).
Selain kepada masyarakat umum secara langsung, bantuan beras tersebut juga diserahkan ke beberapa yayasan penyandang disabilitas, yatim-piatu, dan panti jompo. Untuk memastikan seluruh bansos ini dapat terdistribusi, JNE mengerahkan kurang lebih 1000 unit armada.
“Kami sangat mengapresiasi kontribusi JNE dalam pendistribusian pangan beras dari Pemerintah RI ini. Hal ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta dalam menanggulangi dampak pandemic virus covid-19 di Indonesia. Semoga dengan adanya bansos ini dapat meringankan beban masyarakat," ujar Chief Supply Chain Officer DNR Corporation, Jerry Tengker di Jakarta, Jumat (22/5/2020).
Presiden Direktur JNE, M. Feriadi merasa terhormat saat JNE dipercaya oleh pemerintah untuk mendistribusikan beras bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan dan terdampak pandemic covid-19. "Ini merupakan komitmen JNE untuk terus mengantarkan kebahagiaan, sesuai tagline “Connecting Happiness”, dan memberikan manfaat sebesar-besar nya bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya di tengah pandemic ini," sambungnya.
Feriadi menambahkan bahwa JNE akan terus berupaya maksimal untuk berkontribusi secara nyata dalam memerangi pandemic virus corona sesuai kapabilitasnya sebagai perusahaan jasa pengiriman ekspres dan logistic. “Dukungan pemerintah agar JNE terus beroperasi menjadi momentum untuk membantu sesama dan memberikan manfaat seluas-luasnya kepada masyarakat," ungkapnya.
Sebelumnya, JNE telah mendistribusikan beragam bentuk bantuan yang digalang oleh masyarakat umum untuk melawan wabah covid-19, seperti APD untuk paramedis di berbagai rumah sakit di seluruh Indonesia dan yang lainnya. Tidak hanya APD, bantuan berupa sembako yang digalang dari masyarakat oleh berbagai pihak pun turut JNE distribusikan kepada penerimanya di seluruh nusantara.
Bahkan, karyawan JNE turut bahu membahu untuk membantu masyarakat. Bersamaan dengan pendistribusian beras bantuan pemerintah, JNE bersama Ikhlas Foundation juga membagikan ribuan sembako untuk masyarakat yang membutuhkan di sekitar kantor-kantor cabang serta operasional di Jakarta dan sekitarnya.
JNE pun sebagai salah satu penggerak rantai pasok dalam negeri, turut andil dalam mendistribusikan bantuan beras tersebut ke setiap penerimanya. Mulai dari tanggal 5 sampai dengan 17 Mei 2020 lalu, JNE telah mendistribusikan sebanyak 36.049 ton beras, ke seluruh wilayah DKI Jakarta, Kepulauan Seribu serta Bodetabek (Bogor, Depok, Tanggerang dan Bekasi).
Selain kepada masyarakat umum secara langsung, bantuan beras tersebut juga diserahkan ke beberapa yayasan penyandang disabilitas, yatim-piatu, dan panti jompo. Untuk memastikan seluruh bansos ini dapat terdistribusi, JNE mengerahkan kurang lebih 1000 unit armada.
“Kami sangat mengapresiasi kontribusi JNE dalam pendistribusian pangan beras dari Pemerintah RI ini. Hal ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah dan pihak swasta dalam menanggulangi dampak pandemic virus covid-19 di Indonesia. Semoga dengan adanya bansos ini dapat meringankan beban masyarakat," ujar Chief Supply Chain Officer DNR Corporation, Jerry Tengker di Jakarta, Jumat (22/5/2020).
Presiden Direktur JNE, M. Feriadi merasa terhormat saat JNE dipercaya oleh pemerintah untuk mendistribusikan beras bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan dan terdampak pandemic covid-19. "Ini merupakan komitmen JNE untuk terus mengantarkan kebahagiaan, sesuai tagline “Connecting Happiness”, dan memberikan manfaat sebesar-besar nya bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya di tengah pandemic ini," sambungnya.
Feriadi menambahkan bahwa JNE akan terus berupaya maksimal untuk berkontribusi secara nyata dalam memerangi pandemic virus corona sesuai kapabilitasnya sebagai perusahaan jasa pengiriman ekspres dan logistic. “Dukungan pemerintah agar JNE terus beroperasi menjadi momentum untuk membantu sesama dan memberikan manfaat seluas-luasnya kepada masyarakat," ungkapnya.
Sebelumnya, JNE telah mendistribusikan beragam bentuk bantuan yang digalang oleh masyarakat umum untuk melawan wabah covid-19, seperti APD untuk paramedis di berbagai rumah sakit di seluruh Indonesia dan yang lainnya. Tidak hanya APD, bantuan berupa sembako yang digalang dari masyarakat oleh berbagai pihak pun turut JNE distribusikan kepada penerimanya di seluruh nusantara.
Bahkan, karyawan JNE turut bahu membahu untuk membantu masyarakat. Bersamaan dengan pendistribusian beras bantuan pemerintah, JNE bersama Ikhlas Foundation juga membagikan ribuan sembako untuk masyarakat yang membutuhkan di sekitar kantor-kantor cabang serta operasional di Jakarta dan sekitarnya.
(akr)
tulis komentar anda