Waspada! Ledakan Kasus Covid di Jawa Tidak Bisa Dianggap Enteng

Senin, 21 Juni 2021 - 16:26 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Peningkatan kasus corona di Jawa khususnya tidak bisa dianggap enteng. Pasalnya akan berpengaruh besar terhadap pemulihan ekonomi nasional. Melonjaknya kasus Covid-19 disinyalir karena masuknya varian baru virus corona.

"Kalau kita lihat kenaikan kasus Covid-19 bergeser di Pulau Jawa. Ini memiliki konsekwensi besar karena Pulau Jawa memiliki kontribusi yang sangat besar dari outlook ekonomi kita," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam video virtual, Senin (21/6/2021).



Menurut dia melonjaknya kasus Covid-19 di Pulau Jawa akan berpengaruh terhadap ekonomi kuartal II 2021. Ditambah lagi DKI Jakarta memiliki kasus yang tinggi sehingga pengaruhnya cukup besar terhadap ekonomi RI.



"Kasus Covid-19 di DKI Jakarta melonjak tinggi, dan akan jadi pusat perhatian dan berpengaruh terhadap ekonomi kuartal kedua. Sebab itu, Covid-19 harus dikendalikan dari sektor pendidikan, sosial dan keagamaan," tandas dia.



Sebagai informasi, Senin (21/6/2021) pagi penambahan 13.737 kasus positif sehingga total kasus Covid-19 di Indonesia tercatat 1.989.909 kasus. Dari total kasus tersebut, 1.792.528 di antaranya dinyatakan sembuh. Sementara itu, angka kematian akibat kasus Covid-19 menacapai 54.662 jiwa dan saat ini kasus aktif covid mencapai 142.719 jiwa.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More