Gaes! Ada Apartemen Seharga Rp150 Jutaan di Depok Nih
Senin, 21 Juni 2021 - 18:09 WIB
“Ada harga yang terpendam sehingga nanti langsung melonjak setelah selesai pandemi. Dengan demikian, sekarang ini memang menjadi waktu yang tepat untuk berinvestasi di properti,” jelas Nurul Yaqin.
Novi Imelly, Advisor & Property Expert menyatakan bahwa saat ini produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar yang akan direspons atau dibeli. “Walau saat ini diakui untuk apartemen ada istilah over supply namun tetap ada transaksi. Dan transaksi yang terjadi tentunya produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen dan tentunya harga yang terjangkau,” tegasnya.
Terkait pembiayaan untuk milenial, Suryanti Agustinar, Senior Vice President Non Subsidized Mortgage & Personal Lending Division PT Bank Tabungan Negara Tbk. menyarankan agar milenial melihat properti sebagai investasi dan pada awalnya bisa difungsikan sebagai tempat tinggal (end-user).
Baca juga:Apa Saja Keunggulan KIP Kuliah? Simak Daftarnya
Untuk itu BTN pun menurut Suryanti terus memacu bisnisnya yang fokus pada pembiayaan properti. Dengan demikian, lanjutnya, Bank BTN kini juga siap untuk membiayai mereka yang bermaksud menginvestasikan dana mereka di properti. Dia juga menyarankan pembeli properti memilih produk yang dibangun oleh developer yang telah bekerja sama dengan perbankan.
“Selain itu, saat ini pemerintah pun memberikan kemudahan untuk pembelian properti. Tidak hanya dalam persyaratan tapi juga kemudahan uang muka hingga keringanan pajak-pajak di sektor properti,” jelasnya.
Novi Imelly, Advisor & Property Expert menyatakan bahwa saat ini produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar yang akan direspons atau dibeli. “Walau saat ini diakui untuk apartemen ada istilah over supply namun tetap ada transaksi. Dan transaksi yang terjadi tentunya produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen dan tentunya harga yang terjangkau,” tegasnya.
Terkait pembiayaan untuk milenial, Suryanti Agustinar, Senior Vice President Non Subsidized Mortgage & Personal Lending Division PT Bank Tabungan Negara Tbk. menyarankan agar milenial melihat properti sebagai investasi dan pada awalnya bisa difungsikan sebagai tempat tinggal (end-user).
Baca juga:Apa Saja Keunggulan KIP Kuliah? Simak Daftarnya
Untuk itu BTN pun menurut Suryanti terus memacu bisnisnya yang fokus pada pembiayaan properti. Dengan demikian, lanjutnya, Bank BTN kini juga siap untuk membiayai mereka yang bermaksud menginvestasikan dana mereka di properti. Dia juga menyarankan pembeli properti memilih produk yang dibangun oleh developer yang telah bekerja sama dengan perbankan.
“Selain itu, saat ini pemerintah pun memberikan kemudahan untuk pembelian properti. Tidak hanya dalam persyaratan tapi juga kemudahan uang muka hingga keringanan pajak-pajak di sektor properti,” jelasnya.
(uka)
tulis komentar anda