Tekan Angka Kematian Covid-19 di Daerah, Pemerintah Akan Bentuk Tim Khusus
Senin, 09 Agustus 2021 - 22:24 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan (Menko Marves) sekaligus Koordinator PPKM Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan dalam menekan laju angka kasus kematian Covid-19 di Indonesia, pemerintah berkomitmen untuk melakukan pembentukan Tim Khusus Daerah.
Baca juga:PPKM Level 4 Diperpanjang, Luhut: Tempat Ibadah Dibuka Maksimal 25%
“Kami terus bekerja keras dan akan membentuk tim khusus untuk menangani wilayah-wilayah yang memiliki lonjakan kasus kematian yang signifikan dalam beberapa minggu terakhir, seperti yang saat ini kami lakukan di Yogyakarta. Setelah kemarin kembali ke Jogja kita evaluasi sana-sini yang harus dievaluasi,” kata Luhut melalui konferensi virtual, Senin (9/8/2021).
Sebelumnya Luhut mengatakan pemerintah terus meningkatkan digital tracer untuk menginput ke aplikasi SILACAK (Sistem Informasi Pelacakan).
“Selain perkembangan kasus Covid-19, saya juga akan sampaikan perkembangan yang terus membaik dari pelaksanaan 3M (testing,tracing, treatment) serta capaian vaksinasi,” paparnya.
Tak hanya itu, Luhut juga menuturkan kepatuhan menggunakan masker telah mencapai 82%, meningkat 5% dibandingkan bulan Maret dan Februari. Peningkatan itu jelas sebuh capaian yang signifikan.
Baca juga:Besok Puasa Muharram, Berikut Bacaan Niatnya
“Ini bukan pekerjaan yang mudah dan kami pada kesempatan ini meminta untuk membudayakan penggunaan masker dan mungkin kita beberapa tahun kedepan akan terus begini, selain vaksin, untuk menciptakan menurunan kasus varian Delta,” tandasnya.
Baca juga:PPKM Level 4 Diperpanjang, Luhut: Tempat Ibadah Dibuka Maksimal 25%
“Kami terus bekerja keras dan akan membentuk tim khusus untuk menangani wilayah-wilayah yang memiliki lonjakan kasus kematian yang signifikan dalam beberapa minggu terakhir, seperti yang saat ini kami lakukan di Yogyakarta. Setelah kemarin kembali ke Jogja kita evaluasi sana-sini yang harus dievaluasi,” kata Luhut melalui konferensi virtual, Senin (9/8/2021).
Sebelumnya Luhut mengatakan pemerintah terus meningkatkan digital tracer untuk menginput ke aplikasi SILACAK (Sistem Informasi Pelacakan).
“Selain perkembangan kasus Covid-19, saya juga akan sampaikan perkembangan yang terus membaik dari pelaksanaan 3M (testing,tracing, treatment) serta capaian vaksinasi,” paparnya.
Tak hanya itu, Luhut juga menuturkan kepatuhan menggunakan masker telah mencapai 82%, meningkat 5% dibandingkan bulan Maret dan Februari. Peningkatan itu jelas sebuh capaian yang signifikan.
Baca juga:Besok Puasa Muharram, Berikut Bacaan Niatnya
“Ini bukan pekerjaan yang mudah dan kami pada kesempatan ini meminta untuk membudayakan penggunaan masker dan mungkin kita beberapa tahun kedepan akan terus begini, selain vaksin, untuk menciptakan menurunan kasus varian Delta,” tandasnya.
(uka)
tulis komentar anda