Masih Pandemi, Kunjungan Wisman Hanya 127.000 pada Agustus 2021
Jum'at, 01 Oktober 2021 - 13:28 WIB
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada bulan Agustus 2021 sebanyak 127,31 ribu kunjungan. Angka ini mengalami penurunan sebesar 21,19 persen dibandingkan jumlah kunjungan bulan Agustus 2020.
"Begitu pula jika dibandingkan dengan bulan Juli 2021, jumlah kunjungan wisman bulan Agustus 2021 mengalami penurunan sebesar 6,00 persen," ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam video virtual di Jakarta, Jumat (1/10/2021).
Tak dimungkiri, kondisi pandemi Covid-19 yang menghantam sektor pariwisata menyebabkan penurunan tajam kunjungan wisman ke Tanah Air. Secara kumulatif pada bulan JanuariāAgustus 2021, jumlah kunjungan wisman mencapai 1,06 juta kunjungan, turun sebesar 69,17 persen jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2020 yang berjumlah 3,44 juta kunjungan.
Wisman yang masuk ke Indonesia selama JanuariāAgustus 2021 didominasi wisman yang berkunjung dengan moda angkutan darat sebanyak 681,11 ribu kunjungan, angkutan laut sebanyak 301,34 ribu kunjungan, dan angkutan udara sebanyak 79,08 ribu kunjungan.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, pemerintah menargetkan kunjungan wisman tahun ini bisa mencapai 1,5 juta orang dan meningkat lagi menjadi sekitar 1,8-3,6 juta orang pada 2022. Target tersebut memang sangat jauh dibanding capaian kunjungan wisman sebelum pandemi yang mencapai 16,11 juta orang pada 2019.
Sementara itu, BPS juga mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia bulan Agustus 2021 mencapai 25,07 persen, turun sebesar 7,86 poin dibandingkan dengan TPK bulan Agustus 2020 yang tercatat sebesar 32,93 persen. "Sebaliknya, TPK bulan Agustus 2021 mengalami peningkatan sebesar 2,69 poin jika dibandingkan dengan bulan Juli 2021," ungkap Margo.
Kemudian, rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang selama bulan Agustus 2021 tercatat sebesar 1,60 hari, turun sebesar 0,04 poin jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap pada bulan Agustus 2020.
"Begitu pula jika dibandingkan dengan bulan Juli 2021, jumlah kunjungan wisman bulan Agustus 2021 mengalami penurunan sebesar 6,00 persen," ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam video virtual di Jakarta, Jumat (1/10/2021).
Tak dimungkiri, kondisi pandemi Covid-19 yang menghantam sektor pariwisata menyebabkan penurunan tajam kunjungan wisman ke Tanah Air. Secara kumulatif pada bulan JanuariāAgustus 2021, jumlah kunjungan wisman mencapai 1,06 juta kunjungan, turun sebesar 69,17 persen jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2020 yang berjumlah 3,44 juta kunjungan.
Wisman yang masuk ke Indonesia selama JanuariāAgustus 2021 didominasi wisman yang berkunjung dengan moda angkutan darat sebanyak 681,11 ribu kunjungan, angkutan laut sebanyak 301,34 ribu kunjungan, dan angkutan udara sebanyak 79,08 ribu kunjungan.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, pemerintah menargetkan kunjungan wisman tahun ini bisa mencapai 1,5 juta orang dan meningkat lagi menjadi sekitar 1,8-3,6 juta orang pada 2022. Target tersebut memang sangat jauh dibanding capaian kunjungan wisman sebelum pandemi yang mencapai 16,11 juta orang pada 2019.
Sementara itu, BPS juga mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia bulan Agustus 2021 mencapai 25,07 persen, turun sebesar 7,86 poin dibandingkan dengan TPK bulan Agustus 2020 yang tercatat sebesar 32,93 persen. "Sebaliknya, TPK bulan Agustus 2021 mengalami peningkatan sebesar 2,69 poin jika dibandingkan dengan bulan Juli 2021," ungkap Margo.
Kemudian, rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang selama bulan Agustus 2021 tercatat sebesar 1,60 hari, turun sebesar 0,04 poin jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap pada bulan Agustus 2020.
(ind)
tulis komentar anda