Kebakaran GI Kebon Jeruk, PLN: 70% Wilayah Terdampak Sudah Normal
Kamis, 07 Oktober 2021 - 09:31 WIB
JAKARTA - PLN menyebutkan gangguan aliran listrik yang terjadi pada hari ini di sebagian wilayah Jakarta Barat mulai pukul 07.18 WIB, yang disebabkan oleh kebakaran Gardu Induk Kebon Jeruk telah ditangani.
PLN juga berhasil meminimalisir pemadaman akibat kejadian tersebut dengan memindahkan sumber listrik melalui jalur lain. Hingga pukul 08.45 WIB, sudah lebih dari 70% wilayah terdampak sudah normal kembali.
"PLN memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh pelanggan. Saat ini penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan," kata General Manager PLN UID Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan, dalam keterangan resminya, Kamis (7/10/2021).
Adapun daerah yang terdampak antara lain Kebayoran Lama, Kemanggisan, Meruya, Kedoya, Tanjung Duren, Kebon Jeruk, Daan Mogot, dan sekitarnya.
Doddy menambahkan, pihaknya terus mengupayakan penormalan secepatnya dengan mengoptimalkan petugas untuk memindahkan jalur listrik ke sumber lain. "Untuk informasi terkait gangguan listrik, masyarakat bisa menggunakan aplikasi PLN Mobile dan menghubungi Contact Center 123," tambahnya.
PLN juga berhasil meminimalisir pemadaman akibat kejadian tersebut dengan memindahkan sumber listrik melalui jalur lain. Hingga pukul 08.45 WIB, sudah lebih dari 70% wilayah terdampak sudah normal kembali.
"PLN memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh pelanggan. Saat ini penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan," kata General Manager PLN UID Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan, dalam keterangan resminya, Kamis (7/10/2021).
Adapun daerah yang terdampak antara lain Kebayoran Lama, Kemanggisan, Meruya, Kedoya, Tanjung Duren, Kebon Jeruk, Daan Mogot, dan sekitarnya.
Baca Juga
Doddy menambahkan, pihaknya terus mengupayakan penormalan secepatnya dengan mengoptimalkan petugas untuk memindahkan jalur listrik ke sumber lain. "Untuk informasi terkait gangguan listrik, masyarakat bisa menggunakan aplikasi PLN Mobile dan menghubungi Contact Center 123," tambahnya.
(fai)
tulis komentar anda