Menko Airlangga Ungkap 2 Tahun Kinerja Positif Pemerintahan Jokowi-Maruf

Kamis, 21 Oktober 2021 - 10:17 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan kinerja positif pemerintahan Jokowi-Maruf selama dua tahun ini. FOTO/MNC Media
JAKARTA - Kabinet Indonesia Maju merupakan kabinet pemerintahan dibawah pimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin yang telah berjalan sejak tahun 2019. Program prioritas yang dijalankan oleh Kabinet Indonesia Maju yakni pembangunan SDM, pembangunan insfrastruktur, penyederhanaan regulasi, penyederhanaan birokrasi, dan

transformasi ekonomi.

Salah satu capaian Pemerintah dalam dua tahun terakhir di bidang ekonomi adalah berhasil menahan kontraksi ekonomi di tahun 2020 yang hanya sebesar -2,07% year on year (yoy) dan ini menjadikan Indonesia menempati peringkat ke-4 di antara negara G20.

Capaian tersebut tentunya tidak terlepas dari keberhasilan upaya Pemerintah dalam pengendalian pandemi Covid-19.





Memasuki tahun 2021, penguatan pengendalian pandemi juga berhasil mendorong ekonomi Indonesia untuk tumbuh sebesar 7,07% (yoy) di Triwulan II-2021. Pertumbuhan ini merupakan pertumbuhan tertinggi dalam 16 tahun terakhir. Konsumsi Pemerintah terus memegang peranan aktif dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi selama pandemi, termasuk di triwulan II-2021. Alhasil, upaya ini dapat mendorong peningkatan pada komponen konsumsi rumah tangga dan investasi.

Pulihnya permintaan domestik telah mendorong perbaikan aktivitas produksi sehingga membuat seluruh sektor mengalami pertumbuhan positif di Triwulan II-2021. Pemulihan yang terjadi di berbagai sektor utama, seperti sektor industri pengolahan, sektor

perdagangan, sektor konstruksi, serta sektor transportasi dan pergudangan mencerminkan aktivitas ekonomi sudah mulai bangkit kembali.

Terjaganya daya beli masyarakat selama pandemi dapat terwujud karena inflasi yang terjaga dengan stabil di level rendah. Upaya pengendalian inflasi yang melibatkan Pemerintah dan seluruh stakeholder terkait berhasil menjaga inflasi di level 1,68% (yoy)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More