Pertashop Makin Merangsek, 2.973 Outlet Telah Beroperasi
Senin, 01 November 2021 - 23:21 WIB
JAKARTA - PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) terus mendorong pemerataan akses energi bagi masyarakat di Indonesia. Salah satunya dengan pemberdayaan ekonomi masyarakat di desa melalui program Pertashop .
Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution mengatakan, sepanjang tahun 2021 Pertamina telah berhasil mengoperasikan 2.973 outlet Pertashop. Keberadaan Pertashop diharapkan dapat menjamin ketersediaan BBM berkualitas di setiap penjuru Tanah Air.
"Bahkan di wilayah-wilayah yang belum terjangkau oleh lembaga penyalur," ujar Alfian, Senin (1/11/2021).
Alfian melanjutkan, selain menjadi salah satu solusi membangun ketahanan energi, Pertashop sekaligus menjadi lokomotif baru pengembangan ekonomi desa serta pembukaan lapangan kerja. Hingga kini, Pertashop telah menciptakan lapangan kerja di desa bagi 7.390 pekerja.
Dia menambahkan, Pertamina melalui Pertashop telah menyalurkan bahan bakar berkualitas Pertamax kepada masyarakat di desa sebesar 197 juta liter, dengan penjualan tertinggi secara nasional pada bulan September 2021 mencapai hingga 44 juta liter. Bahkan, di beberapa outlet, penjualan Pertamax mencapai 2.000 liter per hari.
Untuk itu, Alfian mengapresiasi konsumen yang setia pada bahan bakar berkualitas Pertamina, khususnya konsumen yang mendapatkan Pertamax melalui lembaga penyalur resmi Pertashop.
“Proporsi konsumsi Pertamax dari Pertashop sendiri sudah mencapai 8,6% dari konsumsi Pertamax secara nasional," imbuhnya.
Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution mengatakan, sepanjang tahun 2021 Pertamina telah berhasil mengoperasikan 2.973 outlet Pertashop. Keberadaan Pertashop diharapkan dapat menjamin ketersediaan BBM berkualitas di setiap penjuru Tanah Air.
"Bahkan di wilayah-wilayah yang belum terjangkau oleh lembaga penyalur," ujar Alfian, Senin (1/11/2021).
Alfian melanjutkan, selain menjadi salah satu solusi membangun ketahanan energi, Pertashop sekaligus menjadi lokomotif baru pengembangan ekonomi desa serta pembukaan lapangan kerja. Hingga kini, Pertashop telah menciptakan lapangan kerja di desa bagi 7.390 pekerja.
Dia menambahkan, Pertamina melalui Pertashop telah menyalurkan bahan bakar berkualitas Pertamax kepada masyarakat di desa sebesar 197 juta liter, dengan penjualan tertinggi secara nasional pada bulan September 2021 mencapai hingga 44 juta liter. Bahkan, di beberapa outlet, penjualan Pertamax mencapai 2.000 liter per hari.
Untuk itu, Alfian mengapresiasi konsumen yang setia pada bahan bakar berkualitas Pertamina, khususnya konsumen yang mendapatkan Pertamax melalui lembaga penyalur resmi Pertashop.
“Proporsi konsumsi Pertamax dari Pertashop sendiri sudah mencapai 8,6% dari konsumsi Pertamax secara nasional," imbuhnya.
(uka)
tulis komentar anda