MNC Finance dan bank bjb Teken Kerja Sama Perpanjangan Pembelian Piutang
Selasa, 02 November 2021 - 14:20 WIB
SLEMAN - PT MNC Finance dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk atau bank bjb pada hari ini melakukan penandatanganan perpanjangan jangka waktu pengalihan pembelian piutang.
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama PT MNC Finance Gabriel Mahjudin dan Direktur PT MNC Finance Edwin Andu serta Tri Astoto Hardjanto Wibowo selaku Pimpinan Divisi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) bank bjb yang didampingi oleh Direktur Konsumer dan Ritel bank bjb Suartini.
Fasilitas kredit yang diberikan Rp100 miliar berlaku untuk periode satu tahun, di mana fasilitas kredit ini sebagai modal kerja pembiayaan mobil dengan tenor sampai 5 tahun.
Sebagai informasi, kerja sama antara bank bjb dan MNC Finance sudah berjalan sejak 2011 dengan awal pemberian fasilitas dari bank bjb Rp350 miliar, kemudian tahun 2017 Rp356 miliar, sehingga sampai saat ini totalnya Rp706 miliar.
Direktur Utama PT MNC Finance Gabriel Mahjudin mengatakan, kerja sama dengan bank bjb ini bukan yang pertama dan tidak hanya dengan MNC Finance namun dengan MNC secara grup. Termasuk di masa pandemi ini bank bjb tetap berkomitmen dengan MNC Finance mengucurkan dana mencari peluang bisnis dalam kondisi sulit.
“Kami ucapkan terima kasih kepada bank bjb kerena telah membantu MNC secara group. Sehingga, kerja sama ini saling menguntungkan,” katanya di Sleman, Yogyakarta, Selasa (2/11/2021).
Mahjudin optimistis dengan kerjasama tersebut dan bahwa ke depannya akan menjadi tahun yang lebih baik untuk dunia pembiayaan serta saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. “Semoga kerja sama ini terus berlanjut,” harapnya.
MNC Finance sendiri di era digital juga terus mengencarkan produknya, diantaranya MNC Dana Mobil dan MNC Dana Rumah melalui aplikasi Motion Credit.
Sementara itu, Direktur Konsumer dan Ritel bank bjb Suartini mengatakan, kerja sama ini akan terus berlanjut dengan baik di masa mendatang dan bersinergi saling menguntungkan. Bukan hanya saat ini, tetapi juga kerja sama lainnya yang diharapkan dapat terjalin dengan baik. “Ini adalah kerja sama yang saling menguntungkan kedua belah pihak dan akan lebih luas lagi di masa yang akan datang,” terangnya.
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama PT MNC Finance Gabriel Mahjudin dan Direktur PT MNC Finance Edwin Andu serta Tri Astoto Hardjanto Wibowo selaku Pimpinan Divisi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) bank bjb yang didampingi oleh Direktur Konsumer dan Ritel bank bjb Suartini.
Fasilitas kredit yang diberikan Rp100 miliar berlaku untuk periode satu tahun, di mana fasilitas kredit ini sebagai modal kerja pembiayaan mobil dengan tenor sampai 5 tahun.
Sebagai informasi, kerja sama antara bank bjb dan MNC Finance sudah berjalan sejak 2011 dengan awal pemberian fasilitas dari bank bjb Rp350 miliar, kemudian tahun 2017 Rp356 miliar, sehingga sampai saat ini totalnya Rp706 miliar.
Direktur Utama PT MNC Finance Gabriel Mahjudin mengatakan, kerja sama dengan bank bjb ini bukan yang pertama dan tidak hanya dengan MNC Finance namun dengan MNC secara grup. Termasuk di masa pandemi ini bank bjb tetap berkomitmen dengan MNC Finance mengucurkan dana mencari peluang bisnis dalam kondisi sulit.
“Kami ucapkan terima kasih kepada bank bjb kerena telah membantu MNC secara group. Sehingga, kerja sama ini saling menguntungkan,” katanya di Sleman, Yogyakarta, Selasa (2/11/2021).
Mahjudin optimistis dengan kerjasama tersebut dan bahwa ke depannya akan menjadi tahun yang lebih baik untuk dunia pembiayaan serta saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. “Semoga kerja sama ini terus berlanjut,” harapnya.
MNC Finance sendiri di era digital juga terus mengencarkan produknya, diantaranya MNC Dana Mobil dan MNC Dana Rumah melalui aplikasi Motion Credit.
Sementara itu, Direktur Konsumer dan Ritel bank bjb Suartini mengatakan, kerja sama ini akan terus berlanjut dengan baik di masa mendatang dan bersinergi saling menguntungkan. Bukan hanya saat ini, tetapi juga kerja sama lainnya yang diharapkan dapat terjalin dengan baik. “Ini adalah kerja sama yang saling menguntungkan kedua belah pihak dan akan lebih luas lagi di masa yang akan datang,” terangnya.
(ind)
tulis komentar anda