Ingin Tahu Jurus Raih Cuan & Jadi Crazy Rich dari Saham? Ikuti Webinar Partai Perindo Besok, Daftar di Sini!

Kamis, 04 November 2021 - 16:38 WIB
Bagi Anda yang ingin menapaki langkah menjadi crazy rich, Partai Perindo membuka ruang bagi siapapun yang ingin mengetahui tips dan jurus ampuh meraih untung besar dari dunia saham. Foto/Dok
JAKARTA - Bagi Anda yang ingin menapaki langkah menjadi crazy rich , Partai Perindo membuka ruang bagi siapapun yang ingin mengetahui tips dan jurus ampuh meraih untung besar dari dunia saham sebagai bentuk investasi jangka panjang.

Caranya antara lain dengan mengikuti webinar dengan tema "Jurus Kilat Raih Cuan dan Kaya dari Saham" yang digelar Partai Perindo, Jumat (5/11/2021) pukul 14.00-15.00 WIB.

Webinar ini dapat disaksikan melalui Zoom dengan link registrasi: bit.ly/WebinarRaihCuanDariSaham .

Webinar Partai Perindo tersebut juga disiarkan secara streaming melalui Website Partai Perindo dan YouTube Partai Perindo.





Dalam Webinar Partai Perindo kali ini, Head of Investment Gallery PT MNC Sekuritas Andri Muharizal Putra dihadirkan sebagai narasumber.

Adapun, peserta yang akan mengikuti diskusi secara virtual tersebut terdiri dari seluruh kader serta pengurus Partai Perindo baik di tingkat DPP, DPW dan DPD maupun sayap partai, termasuk di antaranya anggota dewan tingkat Provinsi dan Kabupaten-Kota dari Partai Perindo berada di seluruh Indonesia serta komunitas masyarakat yang tertarik pada investasi saham.

Webinar Partai Perindo ini akan membahas secara detail terkait dengan dunia saham, mulai dari cara berinvestasi dengan aman, mendapat untung dari investasi, menilai emiten dengan tepat. Topik pembahasan juga mencakup bagaimana memilih lembaga sekuritas yang tepat hingga peran investor saham dalam penguatan perekonomian nasional.

Webinar tentang saham ini didasarkan atas filosofi financial freedom yang cita-cita banyak orang. Berdasarkan data KSEI, per September 2021 tercatat sebanyak 6.431.444 orang berinvestasi saham di Pasar Modal. Angka ini meningkat enam kali lipat dibandingkan pada 2018 lalu.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More