Beri Sertifikat Aset Digital untuk Konten, Aplikasi Karya Anak Bangsa Meluncur

Kamis, 20 Januari 2022 - 20:10 WIB
Aplikasi karya anak bangsa yakni Hyppe sudah resmi lahir sebagai aplikasi yang memberi jaminan keamanan konten dari pembajakan dan plagiarisme. Foto/Dok
JAKARTA - Meskipun sempat tertunda karena terkendala COVID-19, kini aplikasi media sosial Hyppe versi 1.0.6 telah resmi diluncurkan. Dilengkapi dengan 4 fitur di Hyppe untuk mengunggah konten , yaitu HyppePic, HyppeDairy, HyppeVid, dan HyppeStory.

Bertempat di pulau Dewata Bali, acara peluncuran aplikasi Hyppe telah sukses digelar pada tanggal 12 Januari 2022 lalu.

“Ini adalah momen dimana aplikasi Hyppe sudah resmi lahir sebagai aplikasi yang memberi jaminan keamanan konten dari pembajakan dan plagiarisme. Dengan adanya aplikasi Hyppe, semua orang bisa mengunggah konten milik mereka tanpa takut kontennya dicuri atau diakui milik orang lain,” ujar Chief Executive Officer PT Hyppe Teknologi Indonesia, Magindran.



Lebih lanjut diterangkan, setiap konten bisa didaftarkan sertifikat kepemilikannya yang kemudian akan menjadi aset digital . Tujuan dari adanya sertifikat ini adalah untuk menghindari pencurian konten.

“Ada alasannya kenapa kami pilih warna ungu, karena ungu adalah warna ‘sultan’. Dengan menjadi content creator di Hyppe, maka mereka akan berpeluang untuk menjadi ‘sultan’. Kami punya banyak hadiah dan kompetisi menarik untuk content creator. Contoh hadiahnya ada logam mulia, 3 buah smartphone, dan uang tunai senilai miliaran rupiah,” tambah Magindran.

Selain itu ada juga kompetisi yang sudah berjalan yakni kompetisi konten untuk influencer dengan hadiah 3 logam mulia. Lalu ada juga program giveaway berhadiah 3 smartphone yang disebut HyppeAway, dan juga ada kompetisi Hyppers untuk 10 orang content creator yang bisa mengumpulkan 100.000 followers di aplikasi Hyppe. Total hadiahnya tidak main-main yakni mencapai Rp1 miliar.



Sementara itu, Chief Technology Officer PT Hyppe Teknologi Indonesia, Tjikal Jedy menyampaikan, harapannya tentang aplikasi Hyppe.

“Saya berharap Hyppe bisa menjadi aplikasi media sosial yang mampu bersaing dengan kompetitor media sosial lain, apalagi Hyppe ini dikembangkan langsung oleh anak bangsa. Harapannya Hyppe bisa menjunjung kearifan lokal, supaya orang Indonesia juga bisa tahu kalau kita punya aplikasi yang kualitasnya tidak kalah saing dengan buatan luar,” kata Tjikal.
(akr)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More