Mecosin Bidik Pasar Herbal di Indonesia
Minggu, 30 Januari 2022 - 22:56 WIB
JAKARTA - PT Mecosin Indonesia, perusahaan farmasi nasional terus melakukan penetrasi pasar herbal dengan mengeluarkan produk-produknya. Salah satu produk andalannya adalah Herbatusauda.
Product Manager PT Mecosin Indonesia Amir Kemal Siddiq mengatakan produk ini memiliki kandungan Habatusauda dan herbal asli Indonesia. “Kami baru saja meluncurkan produk baru dengan nama Herbatusauda dengan kandungan habatusauda, jahe merah, meniran, dan temulawak dalam bentuk sediaan kaplet,” kata Amir Kemal dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (30/1/2022).
(Baca juga:Ironis! Kaya Bahan Baku, Industri Herbal Indonesia Tak Berkembang)
Herbatusauda dengan kandungan antioksidan dalam habbatussauda dan kombinasinya dengan jahe merah, temulawak, dan meniran selain bermanfaat untuk memelihara daya tahan tubuh. “Juga terbukti menangkal efek radikal bebas pemicu beragam penyakit, seperti kanker dan penyakit degenerative (stroke, panyakit jantung, panyakit paru akibat merokok, radang yang mengakibatkan nyeri sendi) juga sebagai terapi pemeliharaan,” katanya.
Direktur Operasional PT.Mecosin Indonesia Budi Hermawan menambahkan Herbatusauda dapat dikonsumsi 3 kali sehari 1 kaplet tersedia dalam bentuk dus berisi 5 strip @ 6 kaplet. “Dengan ukuran kaplet yang tidak besar sehingga lebih nyaman dikonsumsi, merupakan suplemen kesehatan yang sangat layak dikonsumsi untuk menjaga kesehatan dan dapat diperoleh di apotik dan toko obat di seluruh Indonesia,” ungkap Budi Hermawan.
(Baca juga:6 Obat Herbal Penurun Kolesterol Jahat, Nomor 3 Banyak Ditanam di Halaman Rumah)
Diketahui, di Indonesia terdapat 1.200 jenis tanaman obat, di mana 90%-nya berkhasiat jamu. Sampai saat ini ada kurang lebih 11.000 jamu yang terdaftar secara resmi di Badan POM RI. Sebanyak 49,5% penduduk Indonesia masih mengonsumsi obat tradisional sebagai alternatif pengobatan dengan obat-obat kimia.
Product Manager PT Mecosin Indonesia Amir Kemal Siddiq mengatakan produk ini memiliki kandungan Habatusauda dan herbal asli Indonesia. “Kami baru saja meluncurkan produk baru dengan nama Herbatusauda dengan kandungan habatusauda, jahe merah, meniran, dan temulawak dalam bentuk sediaan kaplet,” kata Amir Kemal dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (30/1/2022).
(Baca juga:Ironis! Kaya Bahan Baku, Industri Herbal Indonesia Tak Berkembang)
Herbatusauda dengan kandungan antioksidan dalam habbatussauda dan kombinasinya dengan jahe merah, temulawak, dan meniran selain bermanfaat untuk memelihara daya tahan tubuh. “Juga terbukti menangkal efek radikal bebas pemicu beragam penyakit, seperti kanker dan penyakit degenerative (stroke, panyakit jantung, panyakit paru akibat merokok, radang yang mengakibatkan nyeri sendi) juga sebagai terapi pemeliharaan,” katanya.
Direktur Operasional PT.Mecosin Indonesia Budi Hermawan menambahkan Herbatusauda dapat dikonsumsi 3 kali sehari 1 kaplet tersedia dalam bentuk dus berisi 5 strip @ 6 kaplet. “Dengan ukuran kaplet yang tidak besar sehingga lebih nyaman dikonsumsi, merupakan suplemen kesehatan yang sangat layak dikonsumsi untuk menjaga kesehatan dan dapat diperoleh di apotik dan toko obat di seluruh Indonesia,” ungkap Budi Hermawan.
(Baca juga:6 Obat Herbal Penurun Kolesterol Jahat, Nomor 3 Banyak Ditanam di Halaman Rumah)
Diketahui, di Indonesia terdapat 1.200 jenis tanaman obat, di mana 90%-nya berkhasiat jamu. Sampai saat ini ada kurang lebih 11.000 jamu yang terdaftar secara resmi di Badan POM RI. Sebanyak 49,5% penduduk Indonesia masih mengonsumsi obat tradisional sebagai alternatif pengobatan dengan obat-obat kimia.
(dar)
tulis komentar anda