Melesat 231 Persen, PTBA Raih Laba Rp7,91 Triliun,

Senin, 07 Maret 2022 - 12:17 WIB
Kenaikan harga batu bara membuat kinerja PTBA menuai berkah. Foto/Dok
JAKARTA - PT Bukit Asam Tbk ( PTBA ) mencatat laba bersih sepanjang 2021 yang diatribusikan kepada pemilik entitas mencapai Rp7,91 triliun. Jumlah itu naik 231% dari realisasi tahun 2020, yakni Rp2,39 triliun.



Sementara itu, pendapatan usaha sepanjang tahun lalu mencapai Rp29,26 triliun atau mengalami kenaikan sebesar 69% dari tahun sebelumnya. Direktur Utama PTBA, Ismail Arsal mencatat pembukuan keuangan emiten batu bara pelat merah ini didukung oleh kinerja operasional yang solid.



Faktor pemulihan ekonomi global dan nasional pun turut memengaruhi tingkat permintaan batu bara. Sehingga, selaku produsen batu bara, kinerja keuangan anggota holding BUMN pertambangan sepanjang 2021 mampu mencatatkan pembukuan positif.

"Pencapaian ini karena kinerja operasional yang solid. Pemulihan ekonomi global dan nasional yang permintaan kenaikan batu bara. Kenaikan harga komoditas juga turut mendorong, harga batu bara di Newcastle USD137,28 per ton, efisiensi juga kami lakukan terus," ujar Arsal dalam konferensi pers, Senin (7/3/2022).

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan 2021, beban pokok PTBA tercatat mencapai Rp15,77 triliun, naik dari tahun sebelumnya yang Rp12,76 triliun. Dengan begitu, PTBA mencatat laba kotor pada tahun lalu Rp13,48 triliun atau naik 195%.

Untuk pos beban umum, di periode yang sama sebesar Rp2,58 triliun, beban penjualan dan pemasaran Rp1,01 triliun.



"Di sisi produksi 30,4 juta ton. Volume angkutan jadi 25,42 juta ton atau naik 7%. Kenaikan produksi dan volume ini diikuti kenaikan penjualan batu bara di 2021, 28,37 juta ton atau naik 9% dari tahun sebelumnya. Domestik 57%, ekspor 43%," ungkap dia.
(uka)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More