60.000 Liter Minyak Goreng Disebar di Pasar DKI, Harganya Masih Rp10.500 per Liter
Rabu, 16 Maret 2022 - 14:44 WIB
Artinya, tidak ada permasalahan terhadap jumlah produksi minyak goreng di dalam negeri. Hanya saja, permasalahan di terindikasi adanya praktik penimbunan yang dilakukan oknum tertentu sehingga berdampak pada harga pangan dasar tertentu.
"Setelah diumumkan Menko Perekonomian kemarin, kita hitung kebutuhan kita rata-rata 300-330 juta liter, sudah distribusi 500 juta liter seperti laporan Menteri Perdagangan," bebernya.
Arief juga menyebut ID Food akan terus membantu pemerintah dalam mendistribusikan minyak goreng agar sampai ke masyarakat. Menurut dia, ID Food membantu sejumlah produsen dalam memenuhi kewajiban DMO 30%.
"Stok pasti terpenuhi karena mereka akan penuhi (DMO) 30%. Sekarang tinggal bagaimana masyarakat bisa mendapatkan minyak goreng curah dengan harga Rp14.000 per liter. Kalau langka itu artinya tidak ada, sekarang siapa yang di rumahnya yang tidak ada minyak?” tukasnya.
"Setelah diumumkan Menko Perekonomian kemarin, kita hitung kebutuhan kita rata-rata 300-330 juta liter, sudah distribusi 500 juta liter seperti laporan Menteri Perdagangan," bebernya.
Arief juga menyebut ID Food akan terus membantu pemerintah dalam mendistribusikan minyak goreng agar sampai ke masyarakat. Menurut dia, ID Food membantu sejumlah produsen dalam memenuhi kewajiban DMO 30%.
"Stok pasti terpenuhi karena mereka akan penuhi (DMO) 30%. Sekarang tinggal bagaimana masyarakat bisa mendapatkan minyak goreng curah dengan harga Rp14.000 per liter. Kalau langka itu artinya tidak ada, sekarang siapa yang di rumahnya yang tidak ada minyak?” tukasnya.
(ind)
tulis komentar anda