Tampil Perkasa pada Awal Sesi, IHSG Hari Ini Bertengger di Level 6.974
Selasa, 22 Maret 2022 - 09:51 WIB
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini dibuka menguat di 6.974,97 pada perdagangan Selasa pagi (22/3/2022). Tepat pukul 09:01 WIB, IHSG bergerak di atas level penutupan kemarin sebesar -25,42 poin atau 0,37% di level 6.980,60, mendekati level psikologis 7.000an yang sempat disentuh beberapa waktu lalu.
Pada pembukaan awal, terdapat 195 saham menguat, 56 saham melemah, dan 227 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp320,07 miliar dari 429,19 juta saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 naik 0,55% ke 1.009,26, indeks JII tumbuh 0,45% ke 577,05, indeks IDX30 menguat 0,46% ke 538,87, dan indeks MNC36 menanjak 0,47% ke 340,53.
Dari sisi sektoral, indeks yang menguat antara lain properti 0,40%, infrastruktur 0,55%, transportasi 0,83%, energi 0,89%, bahan baku 0,25%, keuangan 0,47%, dan nonsiklikal 0,21%. Sementara yang melemah adalah kesehatan -0,06%, siklikal -0,10%, industri -0,08%, dan teknologi -0,18%
Investor asing terpantau melakukan net buy secara akumulatif sebesar Rp104,67 miliar di awal pembukaan.
Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp102,7 miliar, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp4,6 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp1,4 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp2,7 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp1,4 miliar, dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp602,0 juta.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) tumbuh 24,56% di Rp284, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menguat 3,39% di Rp61, dan PT MNC Investama Tbk (BHIT) melesat 3,28% di Rp63.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) anjlok -9,72% di Rp130, PT Agro Yasa Lestari Tbk (AYLS) terpuruk -6,98% di Rp400, dan PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) tertekan -6,84% di Rp218.
Pada pembukaan awal, terdapat 195 saham menguat, 56 saham melemah, dan 227 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp320,07 miliar dari 429,19 juta saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 naik 0,55% ke 1.009,26, indeks JII tumbuh 0,45% ke 577,05, indeks IDX30 menguat 0,46% ke 538,87, dan indeks MNC36 menanjak 0,47% ke 340,53.
Dari sisi sektoral, indeks yang menguat antara lain properti 0,40%, infrastruktur 0,55%, transportasi 0,83%, energi 0,89%, bahan baku 0,25%, keuangan 0,47%, dan nonsiklikal 0,21%. Sementara yang melemah adalah kesehatan -0,06%, siklikal -0,10%, industri -0,08%, dan teknologi -0,18%
Investor asing terpantau melakukan net buy secara akumulatif sebesar Rp104,67 miliar di awal pembukaan.
Baca Juga
Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp102,7 miliar, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp4,6 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp1,4 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp2,7 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp1,4 miliar, dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp602,0 juta.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) tumbuh 24,56% di Rp284, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menguat 3,39% di Rp61, dan PT MNC Investama Tbk (BHIT) melesat 3,28% di Rp63.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) anjlok -9,72% di Rp130, PT Agro Yasa Lestari Tbk (AYLS) terpuruk -6,98% di Rp400, dan PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) tertekan -6,84% di Rp218.
(akr)
tulis komentar anda