HIPMI Digital Fest 2022, Hary Tanoesoedibjo: Maju Terus, Kembangkan Bisnis Digital di Tanah Air!
Kamis, 31 Maret 2022 - 21:58 WIB
JAKARTA - Bisnis digital di Indonesia dan dunia bertumbuh dengan pesat. Generasi muda diharapkan berani melangkah, menyambut peluang di era digital. Hal tersebut disampaikan Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo saat menjadi pembicara di HIPMI Digital Fest 2022, Kamis (31/3/2022).
"Maju terus HIPMI. Kembangkan bisnis digital di Tanah Air, peluangnya sangat besar," kata Hary.
Tema yang dibawa adalah "Peluang dan Tantangan Media Digital di Era Disrupsi" dengan membawa MNC Digital sebagai bahan studi kasus. "Digital itu market-nya besar. Selama ada sambungan internet, market-nya bisa di- penetrate, kita bisa masuk situ," tutur Hary.
Dia mengatakan, digital bisa tumbuh cepat, karena memiliki pasar yang tidak terbatas. Sementara itu, bisnis non digital terbatas ruang lingkup.
Sebagai contoh, super apps nomor 1 di Indonesia RCTI+ yang dimiliki oleh PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN). Tidak hanya bisa dinikmati di Indonesia, tetapi juga di berbagai belahan dunia lainnya.
Begitu juga bank digital PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) atau MNC Bank, anak usaha dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP). Dengan layanan digital, MNC Bank bisa dijangkau oleh seluruh masyarakat Indonesia, termasuk yang berada di luar negeri, sepanjang daerah tersebut memiliki sambungan internet. Jadi, MNC Bank seperti memiliki cabang di setiap rumah.
Hary menuturkan, MNC Group membangun bisnis digital dalam tiga tahun terakhir, dan bisa menjadi yang terbaik di Indonesia. Kepada para peserta HIPMI Digital Fest 2022, Hary berpesan bahwa kesempatan ada di setiap situasi.
Menurutnya, kinerja MNC Group selama pandemi justru jauh lebih baik dibandingkan dengan sebelum pandemi. Rekor pendapatan iklan tertinggi terjadi pada April 2021, Juli 2021 dan tertinggi baru pada Maret 2022. "Peranan digital, kinerja, programnya bagus," ungkap Hary.
"Maju terus HIPMI. Kembangkan bisnis digital di Tanah Air, peluangnya sangat besar," kata Hary.
Tema yang dibawa adalah "Peluang dan Tantangan Media Digital di Era Disrupsi" dengan membawa MNC Digital sebagai bahan studi kasus. "Digital itu market-nya besar. Selama ada sambungan internet, market-nya bisa di- penetrate, kita bisa masuk situ," tutur Hary.
Baca Juga
Dia mengatakan, digital bisa tumbuh cepat, karena memiliki pasar yang tidak terbatas. Sementara itu, bisnis non digital terbatas ruang lingkup.
Sebagai contoh, super apps nomor 1 di Indonesia RCTI+ yang dimiliki oleh PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN). Tidak hanya bisa dinikmati di Indonesia, tetapi juga di berbagai belahan dunia lainnya.
Begitu juga bank digital PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) atau MNC Bank, anak usaha dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP). Dengan layanan digital, MNC Bank bisa dijangkau oleh seluruh masyarakat Indonesia, termasuk yang berada di luar negeri, sepanjang daerah tersebut memiliki sambungan internet. Jadi, MNC Bank seperti memiliki cabang di setiap rumah.
Hary menuturkan, MNC Group membangun bisnis digital dalam tiga tahun terakhir, dan bisa menjadi yang terbaik di Indonesia. Kepada para peserta HIPMI Digital Fest 2022, Hary berpesan bahwa kesempatan ada di setiap situasi.
Menurutnya, kinerja MNC Group selama pandemi justru jauh lebih baik dibandingkan dengan sebelum pandemi. Rekor pendapatan iklan tertinggi terjadi pada April 2021, Juli 2021 dan tertinggi baru pada Maret 2022. "Peranan digital, kinerja, programnya bagus," ungkap Hary.
tulis komentar anda