Sumbangkan Kelebihan Stok Pangan, HappyFresh Jalin Kemitraan dengan FoodCycle Indonesia
Kamis, 21 April 2022 - 22:52 WIB
"Sekaligus membantu kami dalam mengelola kelebihan stok bahan pangan lebih baik lagi. Kami berharap kerjasama dengan FoodCycle Indonesia dapat menginspirasi komunitas retailer lebih luas untuk mengambil peran aktif dalam memerangi limbah makanan," ungkap dia
Berdasarkan laporan singkat World Food Program (WFP) pada awal tahun 2022, akses terhadap pangan di Indonesia masih tidak merata dengan dipengaruhi adanya faktor seperti kemiskinan dan infrastruktur yang belum memadai.
Tingginya harga bahan pangan mengakibatkan 19,4 juta orang masih kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka.
Laporan WFP menunjukan lebih dari 37% anak di bawah 5 tahun mengalami pertumbuhan yang terhambat akibat kekurangan gizi dan hampir seperempat wanita usia subur menderita anemia. Kondisi ini pula yang turut mendorong HappyFresh dalam meneruskan kebaikan bagi masyarakat Indonesia.
“Kami menyambut baik inisiatif HappyFresh untuk bekerja sama dengan FoodCycle Indonesia dalam mendonasikan kelebihan stok bahan pangan dari HappyFresh Supermarket. Lewat kegiatan ini, kami berharap dapat mengentaskan kelaparan dan membantu saudara kita yang membutuhkan,” ucap General Manager FoodCycle Indonesia, Cogito Ergo Sumadi.
Menurut dia, hal itu sejalan dengan misi FoodCycle Indonesia. “Harapan kami dengan kegiatan ini akan menjadi langkah awal untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik,” imbuhnya.
Hingga saat ini, total donasi dari HappyFresh yang telah diserahkan kepada FoodCycle Indonesia adalah sejumlah 435.66 kg kelebihan stok bahan pangan.
Donasi ini akan didistribusikan kepada mereka yang membutuhkan melalui satu organisasi yang disebut Front Line Organization (FLO), yang merupakan yayasan atau institusi yang menaungi masyarakat kurang mampu.
Berdasarkan laporan singkat World Food Program (WFP) pada awal tahun 2022, akses terhadap pangan di Indonesia masih tidak merata dengan dipengaruhi adanya faktor seperti kemiskinan dan infrastruktur yang belum memadai.
Tingginya harga bahan pangan mengakibatkan 19,4 juta orang masih kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka.
Laporan WFP menunjukan lebih dari 37% anak di bawah 5 tahun mengalami pertumbuhan yang terhambat akibat kekurangan gizi dan hampir seperempat wanita usia subur menderita anemia. Kondisi ini pula yang turut mendorong HappyFresh dalam meneruskan kebaikan bagi masyarakat Indonesia.
“Kami menyambut baik inisiatif HappyFresh untuk bekerja sama dengan FoodCycle Indonesia dalam mendonasikan kelebihan stok bahan pangan dari HappyFresh Supermarket. Lewat kegiatan ini, kami berharap dapat mengentaskan kelaparan dan membantu saudara kita yang membutuhkan,” ucap General Manager FoodCycle Indonesia, Cogito Ergo Sumadi.
Baca Juga
Menurut dia, hal itu sejalan dengan misi FoodCycle Indonesia. “Harapan kami dengan kegiatan ini akan menjadi langkah awal untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik,” imbuhnya.
Hingga saat ini, total donasi dari HappyFresh yang telah diserahkan kepada FoodCycle Indonesia adalah sejumlah 435.66 kg kelebihan stok bahan pangan.
Donasi ini akan didistribusikan kepada mereka yang membutuhkan melalui satu organisasi yang disebut Front Line Organization (FLO), yang merupakan yayasan atau institusi yang menaungi masyarakat kurang mampu.
(ind)
tulis komentar anda