IHSG Hari Ini Dibuka Melemah di 7.130, Asing Beli TLKM - ASII
Kamis, 02 Juni 2022 - 09:22 WIB
JAKARTA - Mengawali pekan di bulan Juni, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka melemah di level 7.130,60 pada perdagangan Kamis (2/6/2022).
Tepat pukul 09:01 WIB, indeks acuan melemah sebesar 15,74 poin atau -0,22% di 7.133,22. Terdapat 193 saham menguat, 114 saham melemah, dan 228 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp1,09 triliun dari 633,31 juta saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun -0,58% ke 1.050,65, indeks JII menguat 0,25% ke 615,82, indeks IDX30 koreksi -0,61% ke 561,54, dan indeks MNC36 merosot -0,52% ke 350,61.
Indeks sektoral tampak bergerak variatif antara lain infrastruktur 0,04%, properti 0,04%, bahan baku -0,40%, siklikal 0,23%, transportasi -0,31%, nonsiklikal 0,64%, keuangan -0,79%, energi -0,05%, industri -0,10%, kesehatan -0,04%, dan teknologi 0,36%
Saat market koreksi, investor asing terpantau melakukan net buy sebesar Rp54,53 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp48,4 miliar, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp10,3 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp10,2 miliar.
Adapun penjualan asing di pasar reguler yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp18,4 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp10,8 miliar, dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp2,7 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) melejit 18,85% di Rp290, PT Global Mediacom Tbk (BMTR) melesat 3,70% di Rp280, dan PT RMK Energy Tbk (RMKE) tumbuh 2,84% di Rp725.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Nusa Palapa Gemilang Tbk (NPGF) tertekan -6,90% di Rp81, PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR) melemah -5,48% di Rp138, dan PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) turun -3,72% di Rp1.425.
Tepat pukul 09:01 WIB, indeks acuan melemah sebesar 15,74 poin atau -0,22% di 7.133,22. Terdapat 193 saham menguat, 114 saham melemah, dan 228 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp1,09 triliun dari 633,31 juta saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun -0,58% ke 1.050,65, indeks JII menguat 0,25% ke 615,82, indeks IDX30 koreksi -0,61% ke 561,54, dan indeks MNC36 merosot -0,52% ke 350,61.
Indeks sektoral tampak bergerak variatif antara lain infrastruktur 0,04%, properti 0,04%, bahan baku -0,40%, siklikal 0,23%, transportasi -0,31%, nonsiklikal 0,64%, keuangan -0,79%, energi -0,05%, industri -0,10%, kesehatan -0,04%, dan teknologi 0,36%
Saat market koreksi, investor asing terpantau melakukan net buy sebesar Rp54,53 miliar di awal pembukaan. Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp48,4 miliar, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp10,3 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp10,2 miliar.
Adapun penjualan asing di pasar reguler yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp18,4 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp10,8 miliar, dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp2,7 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk (ASHA) melejit 18,85% di Rp290, PT Global Mediacom Tbk (BMTR) melesat 3,70% di Rp280, dan PT RMK Energy Tbk (RMKE) tumbuh 2,84% di Rp725.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Nusa Palapa Gemilang Tbk (NPGF) tertekan -6,90% di Rp81, PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR) melemah -5,48% di Rp138, dan PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) turun -3,72% di Rp1.425.
(ind)
Lihat Juga :
tulis komentar anda