Menparekraf: Oceanman Bali 2022 Jadi Momentum Kebangkitan Ekonomi dan Pembukaan Lapangan Kerja
Sabtu, 02 Juli 2022 - 11:29 WIB
"Menurut saya kita harus dorong karena setiap event baik yang berskala daerah sampai yang berskala internasional ini luar biasa dampaknya," katanya.
Selain itu, Sandiaga juga mengungkapkan untuk menjaga momentum kebangkitan pariwisata di Bali perlu ada pemerataan kunjungan wisatawan ke seluruh Pulau Bali, sehingga kunjungan wisatawan tidak hanya terpusat di Bali bagian selatan saja. Hal tersebut juga harus dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin.
"Kalau wisatawan bertumpuk semua di Bali selatan, maka akan terjadi overcrowding dan overtourism. Agar tidak overtourism kita akan mengangkat daerah-daerah yang butuh sentuhan event-event dan kegiatan pariwisata," ungkap Sandiaga.
Dalam kesempatan ini, Sandiaga juga menceritakan pengalamannya berenang di laut lepas dalam event ini. Di mana, ia berpartisipasi dalam kategori Sprint Oceanman 2 kilometer.
"Airnya sejuk dan arusnya kencang. Saya sebetulnya tidak latihan tapi ingin memberikan semangat dan motivasi bagi para peserta," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun mengungkapkan dengan adanya event-event sports tourism ini menjadi bukti bahwa Bali telah aman untuk dikunjungi wisatawan.
"Kami juga berharap ke depannya ada banyak event seperti ini yang dilaksanakan karena memberikan multiplier effect yang besar," kata Tjok Bagus.
Dalam kegiatan ini, Sandiaga didampingi oleh Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenpareraf/Baparekraf Dessy Ruhati.
Selain itu, Sandiaga juga mengungkapkan untuk menjaga momentum kebangkitan pariwisata di Bali perlu ada pemerataan kunjungan wisatawan ke seluruh Pulau Bali, sehingga kunjungan wisatawan tidak hanya terpusat di Bali bagian selatan saja. Hal tersebut juga harus dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin.
"Kalau wisatawan bertumpuk semua di Bali selatan, maka akan terjadi overcrowding dan overtourism. Agar tidak overtourism kita akan mengangkat daerah-daerah yang butuh sentuhan event-event dan kegiatan pariwisata," ungkap Sandiaga.
Dalam kesempatan ini, Sandiaga juga menceritakan pengalamannya berenang di laut lepas dalam event ini. Di mana, ia berpartisipasi dalam kategori Sprint Oceanman 2 kilometer.
"Airnya sejuk dan arusnya kencang. Saya sebetulnya tidak latihan tapi ingin memberikan semangat dan motivasi bagi para peserta," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun mengungkapkan dengan adanya event-event sports tourism ini menjadi bukti bahwa Bali telah aman untuk dikunjungi wisatawan.
"Kami juga berharap ke depannya ada banyak event seperti ini yang dilaksanakan karena memberikan multiplier effect yang besar," kata Tjok Bagus.
Dalam kegiatan ini, Sandiaga didampingi oleh Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenpareraf/Baparekraf Dessy Ruhati.
(ind)
tulis komentar anda