Tak Sesuai Harga Keekonomian, Dirut Pertamina Belum Punya Niat Kerek Harga Pertamax
Rabu, 06 Juli 2022 - 17:34 WIB
JAKARTA - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menyatakan meskipun harga Pertamax tidak sesuai harga keekonomian belum memiliki niat untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) RON 92 tersebut. Padahal sejumlah kompetitor telah melakukan penyesuaian harga jual BBM sebagai respons kenaikan harga minyak dunia.
"Kita ini masih mencoba menahan dengan harga Rp 12.500 per liter karena kita juga pahami kalau Pertamax kita naikkan setinggi ini maka shifting ke Pertalite akan terjadi dan ini akan menambah beban negara," kata Nicke dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VII DPR RI, Rabu (6/7/2022).
Saat ini harga keekonomian Pertamax disebut berada di level Rp 17.950 per liter. Nicke memastikan produk Pertamina dijual dengan harga yang lebih murah ketimbang kompetitor. Badan usaha lain memasarkan produk setara Pertamax (RON 92) dengan harga di kisaran Rp 15.900 hingga Rp 18.500 per liternya.
Sementara itu, ada badan usaha yang memasarkan produk RON 89 ataupun RON 90 setara Pertalite di level Rp 12.400 hingga Rp17.850 per liter.
Nicke menyebut harga jual Pertamax saat ini merupakan upaya pemerintah mnejaga daya beli masyarakat dan inflasi. Padahal tak hanya BBM, bahan bakar LPG juga dijual tidak sesuai harga keekonomian.
"Kita ini masih mencoba menahan dengan harga Rp 12.500 per liter karena kita juga pahami kalau Pertamax kita naikkan setinggi ini maka shifting ke Pertalite akan terjadi dan ini akan menambah beban negara," kata Nicke dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VII DPR RI, Rabu (6/7/2022).
Saat ini harga keekonomian Pertamax disebut berada di level Rp 17.950 per liter. Nicke memastikan produk Pertamina dijual dengan harga yang lebih murah ketimbang kompetitor. Badan usaha lain memasarkan produk setara Pertamax (RON 92) dengan harga di kisaran Rp 15.900 hingga Rp 18.500 per liternya.
Sementara itu, ada badan usaha yang memasarkan produk RON 89 ataupun RON 90 setara Pertalite di level Rp 12.400 hingga Rp17.850 per liter.
Nicke menyebut harga jual Pertamax saat ini merupakan upaya pemerintah mnejaga daya beli masyarakat dan inflasi. Padahal tak hanya BBM, bahan bakar LPG juga dijual tidak sesuai harga keekonomian.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda