Sandiaga Bantu Warga Kubu Raya Tingkatkan Penghasilan Lewat Olahan Lidah Buaya

Minggu, 31 Juli 2022 - 17:30 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno menghadiri pelatihan pengolahan lidah buaya, di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat. FOTO/Istimewa
KALBAR - Gerakan Masyarakat Wirausaha (Gemawira) menggelar pelatihan pengolahan lidah buaya (aloe vera) di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat. Pelatihan ini dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno .

Sandiaga mengatakan, pelatihan pengolahan lidah buaya ini menjadi penting diberikan ke masyarakat, terutama emak-emak. Sebab produk olahan lidah buaya ini dapat dijadikan produk kecantikan. Jika dilihat dari segi bisnis, produk itu dinilai tidak mudah redup.

"Pelatihannya adalah pengolahan tanaman lidah buaya yang banyak sekali di sini, aloe vera menjadi sabun untuk kecantikan. Pelatihan ini kita lakukan untuk meningkatkan penghasilan. Nah, kalau penghasilan meningkat, biaya hidup kita bisa penuhi. Ini langkah tegas dan konkret dari Gemawira adalah untuk menciptakan lapangan kerja," jelas Sandiaga, Minggu (31/7/2022).



Selain itu, kata Sandiaga, untuk memproduksi produk kecantikan dari lidah buaya ini tidak membutuhkan modal yang besar. Karena lidah buaya ini merupakan tanaman rumahan yang bisa langsung dimanfaatkan.



"Begitu punya produk aloe vera setelah pelatihan ini, nanti Gemawira bisa langsung membeli. Karena Gemawira punya jaringan yang luar biasa. Yang penting saya ingin pastikan bahwa ini akan membantu ekonomi keluarga," tutur Sandiaga.

"Dan tahun ini kami menargetkan terciptanya 1,1 lapangan kerja baru dan berkualitas oleh para UMKM di Parekraf, dengan target 2024 yakni 4,4 juta lapangan kerja baru," lanjutnya.



Sementara, Ketua Gemawira Kalimantan Barat, Susi Megawati mengatakan, para peserta yang didominasi oleh emak-emak bisa menciptakan ekonomi baru di dalam lingkungannya dengan keterampilan setelah pelatihan ini.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More