Jalankan Transformasi BUMN, Penjualan Listrik PLN Naik 5,77% di 2021
Rabu, 17 Agustus 2022 - 21:00 WIB
Dirut PLN Darmawan Prasodjo dalam acara webinar Bangkit Bersama Lebih Kuat yang diselenggarakan MNC Portal Indonesia dalam memperingati HUT ke-77 RI, Rabu (17/8/2022). FOTO/Tangkapan Layar
JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berhasil meningkatkan penjualan melalui program transformasi BUMN . Melalui digitalisasi perusahaan berhasil meningkatkan penjualan hingga 5,77% tahun lalu di tengah pesimistis terdampak pandemi.
"Ini upaya yang luar biasa, kami melakukan inovasi bagaimana meningkatkan demand. Di mana kami tetap bisa mempertahankan dengan harga kompetitif hingga peningkatan daya," ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam webinar Bangkit Bersama Lebih Kuat yang diselenggarakan MNC Portal Indonesia, Rabu (17/8/2022).
Darmawan memperkirakan bahwa demand mengalami penurunan. Namun kenyataannya permintaan justru tumbuh walaupun dengan susah payah melakukan tranformasi. "Tentu saja ini upaya yang luar biasa. Kami melakukan inovasi bagaimana meningkatkan demand itu, dari market yang dulu milik industri," kata dia.
Berdasarkan laporan PLN mencetak kenaikan penjualan listrik 257.634 gigawatt hour (GWh) sepanjang 2021, atau naik 5,77% dibandingkan penjualan listrik 2020 sebesar 243.583 GWh. Kenaikan ini seiring dengan kesuksesan PLN melakukan beragam inovasi digital.
Menurut dia melakukan tranformasi di tubuh PLN tidak mudah. Berbagai tantangan harus dipetakan satu persatu kemudian diuraikan. "PLN melakukan transformasi dengan proses yang pelik, yang kompleks, yang panjang, harus dibongkar, diringkas dan disederhanakan," ungkapnya.
"Ini upaya yang luar biasa, kami melakukan inovasi bagaimana meningkatkan demand. Di mana kami tetap bisa mempertahankan dengan harga kompetitif hingga peningkatan daya," ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam webinar Bangkit Bersama Lebih Kuat yang diselenggarakan MNC Portal Indonesia, Rabu (17/8/2022).
Darmawan memperkirakan bahwa demand mengalami penurunan. Namun kenyataannya permintaan justru tumbuh walaupun dengan susah payah melakukan tranformasi. "Tentu saja ini upaya yang luar biasa. Kami melakukan inovasi bagaimana meningkatkan demand itu, dari market yang dulu milik industri," kata dia.
Berdasarkan laporan PLN mencetak kenaikan penjualan listrik 257.634 gigawatt hour (GWh) sepanjang 2021, atau naik 5,77% dibandingkan penjualan listrik 2020 sebesar 243.583 GWh. Kenaikan ini seiring dengan kesuksesan PLN melakukan beragam inovasi digital.
Baca Juga
Menurut dia melakukan tranformasi di tubuh PLN tidak mudah. Berbagai tantangan harus dipetakan satu persatu kemudian diuraikan. "PLN melakukan transformasi dengan proses yang pelik, yang kompleks, yang panjang, harus dibongkar, diringkas dan disederhanakan," ungkapnya.
(nng)
tulis komentar anda