Bangun Kereta Gantung di IKN, Menhub Akan Gandeng Perusahaan Austria
Jum'at, 02 September 2022 - 07:20 WIB
JAKARTA - Menteri Perhubungan ( Menhub ) Budi Karya Sumadi bersama dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa, melakukan kunjungan kerja ke Austria pada Kamis (1/9/2022) untuk menjajaki peluang kerja sama di sektor transportasi. Salah satunya yaitu pembangunan kereta gantung (ropeway/cable car) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara .
"Kita akan kembangkan kereta gantung sebagai salah satu transportasi ramah lingkungan untuk melayani mobilitas dan pariwisata di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan di IKN,” ujar Menhub dalam pernyataannya, Jumat (2/9/2022).
Dalam kunjungan kerjanya ke Austria, Menhub dan Menteri PPN berkunjung ke kantor Doppelmayr Garaventa Group di Wolfurt, Austria untuk bertemu dengan CEO Doppelmayr, Mr. Thomas Pichler, serta melihat langsung sistem pembuatan dan pengelolaan kereta gantung.
Doppelmayr Garaventa Group merupakan produsen kereta gantung internasional dan penggerak orang untuk area ski, transportasi perkotaan, taman hiburan, dan material handling system. Hingga tahun 2019, perusahaan ini telah melakukan lebih dari 15.000 instalasi di 96 negara.
Menhub mengatakan, kunjungan ini memberikan wawasan berharga tentang teknologi kereta gantung yang telah dikembangkan oleh Doppelmayr. Selain itu dirinya juga mengapresiasi langkah BPN yang serius dalam mempersiapkan IKN.
Adapun, Menhub menjelaskan, bahwa nantinya kereta gantung akan berfungsi sebagai layanan transportasi untuk menghubungkan antara zona bisnis dan komersial dengan zona perumahan di IKN.
Selain di IKN, kereta gantung juga dapat digunakan di sejumlah wilayah di Indonesia, untuk menghubungkan daerah yang berbukit atau sulit untuk dijangkau selain juga dapat dimanfaatkan sebagai objek wisata.
Pada kesempatan tersebut, Menhub juga mengundang pihak Doppelmayr dan sejumlah perusahaan di Austria untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan sistem transportasi perkeretaapian di Indonesia, khususnya kereta gantung.
Termasuk melakukan kerja sama pengembangan SDM dalam teknologi kereta gantung, dengan melaksanakan program pertukaran SDM, maupun program-program lainnya.
"Kita akan kembangkan kereta gantung sebagai salah satu transportasi ramah lingkungan untuk melayani mobilitas dan pariwisata di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan di IKN,” ujar Menhub dalam pernyataannya, Jumat (2/9/2022).
Dalam kunjungan kerjanya ke Austria, Menhub dan Menteri PPN berkunjung ke kantor Doppelmayr Garaventa Group di Wolfurt, Austria untuk bertemu dengan CEO Doppelmayr, Mr. Thomas Pichler, serta melihat langsung sistem pembuatan dan pengelolaan kereta gantung.
Doppelmayr Garaventa Group merupakan produsen kereta gantung internasional dan penggerak orang untuk area ski, transportasi perkotaan, taman hiburan, dan material handling system. Hingga tahun 2019, perusahaan ini telah melakukan lebih dari 15.000 instalasi di 96 negara.
Menhub mengatakan, kunjungan ini memberikan wawasan berharga tentang teknologi kereta gantung yang telah dikembangkan oleh Doppelmayr. Selain itu dirinya juga mengapresiasi langkah BPN yang serius dalam mempersiapkan IKN.
Adapun, Menhub menjelaskan, bahwa nantinya kereta gantung akan berfungsi sebagai layanan transportasi untuk menghubungkan antara zona bisnis dan komersial dengan zona perumahan di IKN.
Selain di IKN, kereta gantung juga dapat digunakan di sejumlah wilayah di Indonesia, untuk menghubungkan daerah yang berbukit atau sulit untuk dijangkau selain juga dapat dimanfaatkan sebagai objek wisata.
Pada kesempatan tersebut, Menhub juga mengundang pihak Doppelmayr dan sejumlah perusahaan di Austria untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan sistem transportasi perkeretaapian di Indonesia, khususnya kereta gantung.
Termasuk melakukan kerja sama pengembangan SDM dalam teknologi kereta gantung, dengan melaksanakan program pertukaran SDM, maupun program-program lainnya.
(akr)
tulis komentar anda