BBM Pertamax Lebih Irit dari Pertalite? Simak Penjelasan Akademisi
Sabtu, 24 September 2022 - 17:12 WIB
JAKARTA - Sejak pemerintah mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada 3 September 2022 lalu, perbincangan seputar Pertalite, solar dan Pertamax juga mengemuka.
Salah satu yang ramai di media sosial adalah keluhan beberapa pengguna kendaraan bermotor yang mengisi BBM jenis Pertalite. Setelah naik harga, BBM yang biasa digunakan itu dirasa lebih boros daripada sebelumnya.
Pengamat otomotif dan akademisi ITB Yannes Martinus Pasaribu mengatakan, umumnya BBM beroktan tinggi akan lebih hemat dalam penggunaannya.
"Semakin tinggi kompresi mesin, maka menuntut bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi. Pada mesin ini, bahan bakar oktan tinggi akan meningkatkan performa dan penghematan BBM," ujarnya kepada awak media, Sabtu (24/9/2022).
Yannes menuturkan, Pertalite merupakan BBM RON 90. Research octane number atau oktan 90 memiliki standar internasional kimiawi yang seragam di seluruh dunia.
Sementara itu, RON merupakan ikatan kimia pada fluida bahan bakar yang menentukan tingkatan kekuatan BBM menerima kompresi di dalam mesin motor bakar.
"Di samping secara instan akan membuat kendaraan kita bahkan jauh lebih boros. Karena, BBM-nya belum sampai ke bagian atas pistonnya, sebelum terpercik api dari busi, sudah terbakar sebelum waktunya. Akibat lainnya, mesin akan cepat mengalami overheating," katanya.
Dia menambahkan, Pertamax dengan oktan yang lebih tinggi ideal untuk mesin-mesin kendaraan modern yang berkompresi antara 9:1 sampai 11:1.
Salah satu yang ramai di media sosial adalah keluhan beberapa pengguna kendaraan bermotor yang mengisi BBM jenis Pertalite. Setelah naik harga, BBM yang biasa digunakan itu dirasa lebih boros daripada sebelumnya.
Pengamat otomotif dan akademisi ITB Yannes Martinus Pasaribu mengatakan, umumnya BBM beroktan tinggi akan lebih hemat dalam penggunaannya.
"Semakin tinggi kompresi mesin, maka menuntut bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi. Pada mesin ini, bahan bakar oktan tinggi akan meningkatkan performa dan penghematan BBM," ujarnya kepada awak media, Sabtu (24/9/2022).
Yannes menuturkan, Pertalite merupakan BBM RON 90. Research octane number atau oktan 90 memiliki standar internasional kimiawi yang seragam di seluruh dunia.
Sementara itu, RON merupakan ikatan kimia pada fluida bahan bakar yang menentukan tingkatan kekuatan BBM menerima kompresi di dalam mesin motor bakar.
"Di samping secara instan akan membuat kendaraan kita bahkan jauh lebih boros. Karena, BBM-nya belum sampai ke bagian atas pistonnya, sebelum terpercik api dari busi, sudah terbakar sebelum waktunya. Akibat lainnya, mesin akan cepat mengalami overheating," katanya.
Dia menambahkan, Pertamax dengan oktan yang lebih tinggi ideal untuk mesin-mesin kendaraan modern yang berkompresi antara 9:1 sampai 11:1.
tulis komentar anda