DPR Tunjukkan Komitmen Indonesia untuk Pembangunan Berkelanjutan
Selasa, 04 Oktober 2022 - 18:51 WIB
JAKARTA - Ketua DPR Puan Maharani mencoba mengendarai Hyundai Ionic 5, mobil listrik yang akan digunakan sebagai kendaraan bagi delegasi The 8th G20 Parliamentary Speaker Summit (P20). Penggunaan mobil listrik merupakan komitmen Indonesia dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDG's) yang menjadi agenda dunia.
“Penggunaan mobil listrik ini sejalan dengan salah satu tema utama yang akan dibahas dalam P20, yakni pembangunan berkelanjutan dan ekonomi hijau. DPR ingin menunjukkan komitmen bahwa Indonesia serius dalam mengurangi emisi, oleh karena itu pimpinan DPR memohon kepada semua pihak untuk ikut mensukseskan perhelatan ini demi nama baik bangsa," katanya dalam keterangan pers, Selasa (4/10/2022).
Menurutnya, pada acara P20 nanti gedung kura-kura menjadi salah satu perhatian dari para delegasi karena dalam setiap agenda P20 akan diadakan di gedung parlemen dari tuan rumah. Hal tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk memperkenalkan sejarah gedung kura-kura tersebut.
“Tradisi P20 memang selalu diselenggarakan di gedung parlemen tuan rumah. Gedung Kura-kura dipilih sebagai lokasi utama karena kita ingin menunjukkan kepada delegasi mengenai sejarah gedung ini,” ucap Puan.
Nantinya para delegasi akan menanam pohon yang akan menjadi simbol dukungan P20 untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. DPR juga akan menunjukkan aksi nyata dengan memberi contoh praktik perubahan penggunaan energi, termasuk dengan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang dibangun untuk memenuhi tambahan kebutuhan listrik di lingkungan parlemen.
Sebelumnya Wakil Ketua BKSAP (Badan Kerjasama Antar Parlemen) DPR RI Ir. Achmad Hafisz Tohir, mengatakan, Forum P20 Summit dirancang untuk memberikan dukungan parlemen terhadap penyelenggaraan dan implementasi hasil hasil pertemuan G20.
“G20 atau Group of Twenty adalah forum utama kerja sama ekonomi internasional yang berangotakan negara-negara dengan perekonomian besar di dunia. Terdiri dari 19 negara dan satu wakil lembaga Uni Eropa. Sedang P20 adalah suatu Engagement Group G20 yang terdiri dari para ketua parlemen negara-negara anggota G20,” papar Hafisz Tohir dalam Forum Komunikasi dan Sosialisasi Kinerja DPR RI ber tema “Peran Pers Dalam Menyukseskan P20 Stronger Parliaments For Sustainable.
Hafisz Tohir memaparkan, tujuan P20 antara lain untuk meningkatkan dimensi parlemen guna mendukung agenda global. Terutama yang dirumuskan di KTT G20. Serta untuk mendorong interaksi dan kerja sama yang lebih erat antara pemerintah dan parlemen dalam implementasi hasil pertemuan G20.
Dirinya berharap, bahwa penyelenggaraan P20 diyakini bisa memberikan citra positif bagi bangsa Indonesia, juga menjadi sumbangan bagi penyelesaian persoalan global akibat Covid-19, yakni krisis ekonomi, pangan, energi dan berbagai persoalan geopolitik. Hal tersebuta ditunjukkan oleh berbagai ketegangan antar-negara, seperti Rusia kontra Ukraina.
“Penggunaan mobil listrik ini sejalan dengan salah satu tema utama yang akan dibahas dalam P20, yakni pembangunan berkelanjutan dan ekonomi hijau. DPR ingin menunjukkan komitmen bahwa Indonesia serius dalam mengurangi emisi, oleh karena itu pimpinan DPR memohon kepada semua pihak untuk ikut mensukseskan perhelatan ini demi nama baik bangsa," katanya dalam keterangan pers, Selasa (4/10/2022).
Menurutnya, pada acara P20 nanti gedung kura-kura menjadi salah satu perhatian dari para delegasi karena dalam setiap agenda P20 akan diadakan di gedung parlemen dari tuan rumah. Hal tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk memperkenalkan sejarah gedung kura-kura tersebut.
“Tradisi P20 memang selalu diselenggarakan di gedung parlemen tuan rumah. Gedung Kura-kura dipilih sebagai lokasi utama karena kita ingin menunjukkan kepada delegasi mengenai sejarah gedung ini,” ucap Puan.
Nantinya para delegasi akan menanam pohon yang akan menjadi simbol dukungan P20 untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. DPR juga akan menunjukkan aksi nyata dengan memberi contoh praktik perubahan penggunaan energi, termasuk dengan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang dibangun untuk memenuhi tambahan kebutuhan listrik di lingkungan parlemen.
Sebelumnya Wakil Ketua BKSAP (Badan Kerjasama Antar Parlemen) DPR RI Ir. Achmad Hafisz Tohir, mengatakan, Forum P20 Summit dirancang untuk memberikan dukungan parlemen terhadap penyelenggaraan dan implementasi hasil hasil pertemuan G20.
“G20 atau Group of Twenty adalah forum utama kerja sama ekonomi internasional yang berangotakan negara-negara dengan perekonomian besar di dunia. Terdiri dari 19 negara dan satu wakil lembaga Uni Eropa. Sedang P20 adalah suatu Engagement Group G20 yang terdiri dari para ketua parlemen negara-negara anggota G20,” papar Hafisz Tohir dalam Forum Komunikasi dan Sosialisasi Kinerja DPR RI ber tema “Peran Pers Dalam Menyukseskan P20 Stronger Parliaments For Sustainable.
Hafisz Tohir memaparkan, tujuan P20 antara lain untuk meningkatkan dimensi parlemen guna mendukung agenda global. Terutama yang dirumuskan di KTT G20. Serta untuk mendorong interaksi dan kerja sama yang lebih erat antara pemerintah dan parlemen dalam implementasi hasil pertemuan G20.
Dirinya berharap, bahwa penyelenggaraan P20 diyakini bisa memberikan citra positif bagi bangsa Indonesia, juga menjadi sumbangan bagi penyelesaian persoalan global akibat Covid-19, yakni krisis ekonomi, pangan, energi dan berbagai persoalan geopolitik. Hal tersebuta ditunjukkan oleh berbagai ketegangan antar-negara, seperti Rusia kontra Ukraina.
(uka)
tulis komentar anda