Listrik Mati Saat Hujan Deras, Ini Penjelasan PLN
Kamis, 06 Oktober 2022 - 20:26 WIB
JAKARTA - Memasuki musim penghujan, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN berupaya memastikan keamanan dan keselamatan pelanggan listrik. Pada kondisi tertentu, PLN terpaksa harus memutus aliran listrik demi menjaga keselamatan pelanggan.
Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN Gregorius Adi Trianto mengatakan, pada musim penghujan terkadang ada berbagai hal yang tidak diinginkan terjadi. Maka itu, PLN mengambil tindakan untuk keamanan dan keselamatan pelanggan.
"Bagi PLN, keselamatan pelanggan adalah paling utama. Misalnya ketika banjir terjadi, PLN terpaksa melakukan pemutusan aliran listrik sementara untuk meminimalisir potensi yang dapat membahayakan pelanggan," kata Adi dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (6/10/2022).
Menurut dia, pemutusan aliran listrik saat musim penghujan sendiri biasanya disebabkan oleh sejumlah faktor. Pertama, gardu listrik terendam air. Intensitas hujan yang tinggi bisa saja menimbulkan banjir. Tak jarang, gardu listrik juga ikut terendam air.
Pada kondisi tersebut, maka aliran listrik mesti diputus sementara. Hal ini dilakukan demi mencegah sengatan listrik yang membahayakan pelanggan serta mencegah potensi gangguan kelistrikan yang lebih besar.
Kedua, kabel listrik tertimpa pohon. Selain banjir, kata dia, hal lain yang bisa menyebabkan aliran listrik terputus ialah pohon tumbang.
Selanjutnya ketiga, curah hujan dengan intensitas yang tinggi juga berisiko terhadap tanah longsor sehingga berpotensi merubuhkan jaringan dan memutus suplai listrik.
Keempat, saat musim penghujan disertai petir juga dapat menyebabkan gangguan distribusi listrik, sambaran petir pada trafo distribusi maupun jaringan PLN kerap kali menjadi salah satu penyebab gangguan listrik.
Lebih lanjut, Adi mengimbau masyarakat yang melihat potensi gangguan aliran listrik bisa menyampaikannya lewat aplikasi PLN Mobile. "Lewat PLN Mobile, kami terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggan," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih mengguyur wilayah DKI Jakarta. Hal ini menyebabkan beberapa sungai meluap dan genangan di beberapa titik di Ibu Kota.
Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN Gregorius Adi Trianto mengatakan, pada musim penghujan terkadang ada berbagai hal yang tidak diinginkan terjadi. Maka itu, PLN mengambil tindakan untuk keamanan dan keselamatan pelanggan.
"Bagi PLN, keselamatan pelanggan adalah paling utama. Misalnya ketika banjir terjadi, PLN terpaksa melakukan pemutusan aliran listrik sementara untuk meminimalisir potensi yang dapat membahayakan pelanggan," kata Adi dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (6/10/2022).
Menurut dia, pemutusan aliran listrik saat musim penghujan sendiri biasanya disebabkan oleh sejumlah faktor. Pertama, gardu listrik terendam air. Intensitas hujan yang tinggi bisa saja menimbulkan banjir. Tak jarang, gardu listrik juga ikut terendam air.
Pada kondisi tersebut, maka aliran listrik mesti diputus sementara. Hal ini dilakukan demi mencegah sengatan listrik yang membahayakan pelanggan serta mencegah potensi gangguan kelistrikan yang lebih besar.
Kedua, kabel listrik tertimpa pohon. Selain banjir, kata dia, hal lain yang bisa menyebabkan aliran listrik terputus ialah pohon tumbang.
Selanjutnya ketiga, curah hujan dengan intensitas yang tinggi juga berisiko terhadap tanah longsor sehingga berpotensi merubuhkan jaringan dan memutus suplai listrik.
Keempat, saat musim penghujan disertai petir juga dapat menyebabkan gangguan distribusi listrik, sambaran petir pada trafo distribusi maupun jaringan PLN kerap kali menjadi salah satu penyebab gangguan listrik.
Lebih lanjut, Adi mengimbau masyarakat yang melihat potensi gangguan aliran listrik bisa menyampaikannya lewat aplikasi PLN Mobile. "Lewat PLN Mobile, kami terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggan," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih mengguyur wilayah DKI Jakarta. Hal ini menyebabkan beberapa sungai meluap dan genangan di beberapa titik di Ibu Kota.
(ind)
tulis komentar anda