Kabar Baik, Gazprom Rusia Bakal Melanjutkan Aliran Gas ke Italia
Jum'at, 07 Oktober 2022 - 05:44 WIB
JAKARTA - Harga patokan gas berjangka Eropa turun hampir 5% usai perusahaan raksasa gas Rusia , Gazprom mengumumkan akan melanjutkan pasokan gas ke Italia melalui Austria. Hal ini setelah menyelesaikan masalah peraturan yang sempat menghentikan aliran gas transit.
Dalam sebuah pernyataan yang diposting pada hari Kamis, Gazprom mengatakan, bahwa mereka menemukan solusi dengan pembeli Italia untuk mengatasi perubahan peraturan yang dibuat di Austria bulan lalu.
Ketika Austria menerapkan aturan baru, langsung berdampak terhadap patokan Eropa Gas berjangka TTF Belanda yang turun hampir 5% saat berita itu keluar.
"Gazprom, bersama dengan pembeli Italia-nya, telah berhasil menemukan solusi mengenai format kerja sama dengan latar belakang perubahan peraturan yang diperkenalkan di Austria pada akhir September tahun ini," kata Gazprom di Telegram.
Penyedia energi asal Italia Eni (ENI), mengkonfirmasi bahwa aliran telah dimulai lagi, dalam sebuah pernyataan di situs webnya.
"Dimulainya kembali pasokan terjadi karena adanya resolusi, oleh Eni dan pihak-pihak yang terlibat, tentang kendala yang berasal dari undang-undang baru yang diperkenalkan oleh otoritas pengatur Austria," kata perusahaan itu.
Sebagai informasi pertikaian dimulai akhir pekan lalu ketika Gazprom mengatakan, pengiriman gas telah ditangguhkan, hanya beberapa hari setelah pipa gas Rusia Nord Stream 1 dan 2 diduga ada sabotase hingga menyebabkan kebocoran gas besar di Laut Baltik.
Dalam sebuah pernyataan yang diposting pada hari Kamis, Gazprom mengatakan, bahwa mereka menemukan solusi dengan pembeli Italia untuk mengatasi perubahan peraturan yang dibuat di Austria bulan lalu.
Baca Juga
Ketika Austria menerapkan aturan baru, langsung berdampak terhadap patokan Eropa Gas berjangka TTF Belanda yang turun hampir 5% saat berita itu keluar.
"Gazprom, bersama dengan pembeli Italia-nya, telah berhasil menemukan solusi mengenai format kerja sama dengan latar belakang perubahan peraturan yang diperkenalkan di Austria pada akhir September tahun ini," kata Gazprom di Telegram.
Penyedia energi asal Italia Eni (ENI), mengkonfirmasi bahwa aliran telah dimulai lagi, dalam sebuah pernyataan di situs webnya.
"Dimulainya kembali pasokan terjadi karena adanya resolusi, oleh Eni dan pihak-pihak yang terlibat, tentang kendala yang berasal dari undang-undang baru yang diperkenalkan oleh otoritas pengatur Austria," kata perusahaan itu.
Sebagai informasi pertikaian dimulai akhir pekan lalu ketika Gazprom mengatakan, pengiriman gas telah ditangguhkan, hanya beberapa hari setelah pipa gas Rusia Nord Stream 1 dan 2 diduga ada sabotase hingga menyebabkan kebocoran gas besar di Laut Baltik.
tulis komentar anda