3 Mega Proyek Jokowi Ditarget Rampung di 2024, Begini Progresnya
Senin, 05 Desember 2022 - 17:50 WIB
JAKARTA - Kementerian BUMN menargetkan penyelesaian tiga mega proyek infrastruktur hingga 2024. Ketiga proyek tersebut yaitu Light Rapid Transit (LRT) Jabodebek, Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB), dan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo memastikan perseroan negara yang telah ditunjuk menggarap ketiga mega proyek tersebut akan merampungkannya dalam dua tahun ke depan.
"Moga-moga di tahun 2024 tiga mega proyek besar ini LRT, Kereta Cepat (KCJB) dan Tol Trans Sumatera selesai di tahap 2. Ini dari segi infrastruktur," ungkap Tiko, sapaan akrab Kartika Wirjoatmodjo, dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Senin (5/12/2022).
Untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, sambung dia, akan dioperasikan pada Juni 2023. Kementerian BUMN mencatat progres pembangunan KCJB mencapai hampir 80% dengan progres investasi mencapai 90,60%.
Menurut dia, untuk 10% terakhir terkait dengan investment progress memang membutuhkan dukungan pembiayaan baru yang saat ini sedang diusahakan baik melalui permodalan maupun pinjaman dari China Development Bank (CDB).
"Kereta cepat, kita on track bisa melanjutkan progres, diharapkan Juni atau Juli (2023) bisa beroperasi. Kemarin juga sudah disetujui Komisi VI (DPR RI), terima kasih atas PMN sebesar Rp3,2 triliun sudah disepakati dan sekarang sedang diproses di Komisi XI untuk dicairkan di akhir tahun," bebernya.
Sementara, LRT Jabodebek juga ditargetkan rampung pada 2023. Tiko mengharapkan moda transportasi ini bisa beroperasi pada Juni 2023.
"Ini tentu kita harapkan bisa beroperasi simultan dengan LRT Jabodebek yang memang tertunda dari Agustus 2022 ke Juni 2023, karena terkait sistem software yang digunakan untuk tanpa masinis," tuturnya.
Sementara itu untuk tol Trans Sumatera secara paralel akan diselesaikan 8 ruas hingga 2024. Menurut Tiko, target tersebut sudah disepakati antara Kementerian BUMN dengan Kementerian PUPR.
"Agar target pemerintahan ini sampai dari Betung ke Jambi. Ruas di bagian sayap seperti Padang-Sicincin, Sigli-Banda Aceh juga kita selesaikan," pungkasnya.
Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo memastikan perseroan negara yang telah ditunjuk menggarap ketiga mega proyek tersebut akan merampungkannya dalam dua tahun ke depan.
"Moga-moga di tahun 2024 tiga mega proyek besar ini LRT, Kereta Cepat (KCJB) dan Tol Trans Sumatera selesai di tahap 2. Ini dari segi infrastruktur," ungkap Tiko, sapaan akrab Kartika Wirjoatmodjo, dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Senin (5/12/2022).
Untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, sambung dia, akan dioperasikan pada Juni 2023. Kementerian BUMN mencatat progres pembangunan KCJB mencapai hampir 80% dengan progres investasi mencapai 90,60%.
Menurut dia, untuk 10% terakhir terkait dengan investment progress memang membutuhkan dukungan pembiayaan baru yang saat ini sedang diusahakan baik melalui permodalan maupun pinjaman dari China Development Bank (CDB).
"Kereta cepat, kita on track bisa melanjutkan progres, diharapkan Juni atau Juli (2023) bisa beroperasi. Kemarin juga sudah disetujui Komisi VI (DPR RI), terima kasih atas PMN sebesar Rp3,2 triliun sudah disepakati dan sekarang sedang diproses di Komisi XI untuk dicairkan di akhir tahun," bebernya.
Baca Juga
Sementara, LRT Jabodebek juga ditargetkan rampung pada 2023. Tiko mengharapkan moda transportasi ini bisa beroperasi pada Juni 2023.
"Ini tentu kita harapkan bisa beroperasi simultan dengan LRT Jabodebek yang memang tertunda dari Agustus 2022 ke Juni 2023, karena terkait sistem software yang digunakan untuk tanpa masinis," tuturnya.
Sementara itu untuk tol Trans Sumatera secara paralel akan diselesaikan 8 ruas hingga 2024. Menurut Tiko, target tersebut sudah disepakati antara Kementerian BUMN dengan Kementerian PUPR.
"Agar target pemerintahan ini sampai dari Betung ke Jambi. Ruas di bagian sayap seperti Padang-Sicincin, Sigli-Banda Aceh juga kita selesaikan," pungkasnya.
(ind)
tulis komentar anda