Jokowi Resmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan, Ini Manfaatnya!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) meresmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, hari ini, Kamis (19/1/2022). Bendungan ini mempunyai kapasitas tampung 26 juta m3 dan luas genangan 157 ha.
Komisaris Utama Indra Karya, Airlangga Mardjono, menjelaskan bendungan Kuwil Kawangkoan merupakan salah satu proyek strategis nasional (PSN) yang dibangun sejak Agustus 2016 dan diresmikan pada awal 2023.
“Saya berharap dengan adanya pembangunan PSN terkait bendungan, kita semua mampu menjaga sumber air sehingga sumber daya air bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan berkelanjutan,” ucap Airlangga, Kamis (19/1/2023).
Senada, Direktur Utama Indra Karya Gok Ari Joso Simamora mengatakan, perjalanan PSN ini tidak terlepas dari konsistensi dan peran serta kapasitas masing-masing pihak melalui kolaborasi BUMN antara kontraktor dan konsultan BUMN.
Pihak yang ikut serta dalam proyek ini yakni PT Wijaya Karya (Persero), PT Nindya Karya, KSO selaku kontraktor dan Indra Karya, lalu PT Maxitech Utama, PT Mutiara Gading Perkasa - KSO sebagai konsultan supervisi yang bertugas menjaga kualitas dari pelaksanaan pekerjaan melalui pengawasan di lapangan.
“Kami sebagai konsultan supervisi melaksanakan peran pengawasan di lapangan pada proyek bendungan ini. Sebelum dilaksanakan kegiatan peresmian, PT Indra Karya (Persero) melalui Divisi Engineering II telah melakukan persiapan teknis intensif yang meliputi evaluasi pelaksanaan konstruksi, laporan penyiapan daerah genangan, sertifikasi pengisian awal waduk dan penyiapan laporan pedoman OP,” ujarnya.
Gok Ari menjelaskan, pelaksanaan pekerjaan ini tidak pernah dihentikan selama pandemi Covid-19 dengan tetap mengedepankan protokol penanganan Covid-19 yang sangat ketat.
“Kami akan terus menjalani komitmen untuk berkontribusi dalam kegiatan percepatan pembangunan PSN lainnya sesuai dengan nawacita pemerintah khususnya di sektor sumber daya air,” jelas Gok Ari.
Bendungan tipe urugan zona dengan inti di tengah yang terdiri dari zona inti lempung, zona filter halus, zona filter kasar, zona batu dan zona rip rap ini diproyeksikan dapat memberikan banyak manfaat pada ketahanan sumber daya air bagi masyarakat Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara.
Komisaris Utama Indra Karya, Airlangga Mardjono, menjelaskan bendungan Kuwil Kawangkoan merupakan salah satu proyek strategis nasional (PSN) yang dibangun sejak Agustus 2016 dan diresmikan pada awal 2023.
“Saya berharap dengan adanya pembangunan PSN terkait bendungan, kita semua mampu menjaga sumber air sehingga sumber daya air bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan berkelanjutan,” ucap Airlangga, Kamis (19/1/2023).
Senada, Direktur Utama Indra Karya Gok Ari Joso Simamora mengatakan, perjalanan PSN ini tidak terlepas dari konsistensi dan peran serta kapasitas masing-masing pihak melalui kolaborasi BUMN antara kontraktor dan konsultan BUMN.
Pihak yang ikut serta dalam proyek ini yakni PT Wijaya Karya (Persero), PT Nindya Karya, KSO selaku kontraktor dan Indra Karya, lalu PT Maxitech Utama, PT Mutiara Gading Perkasa - KSO sebagai konsultan supervisi yang bertugas menjaga kualitas dari pelaksanaan pekerjaan melalui pengawasan di lapangan.
“Kami sebagai konsultan supervisi melaksanakan peran pengawasan di lapangan pada proyek bendungan ini. Sebelum dilaksanakan kegiatan peresmian, PT Indra Karya (Persero) melalui Divisi Engineering II telah melakukan persiapan teknis intensif yang meliputi evaluasi pelaksanaan konstruksi, laporan penyiapan daerah genangan, sertifikasi pengisian awal waduk dan penyiapan laporan pedoman OP,” ujarnya.
Gok Ari menjelaskan, pelaksanaan pekerjaan ini tidak pernah dihentikan selama pandemi Covid-19 dengan tetap mengedepankan protokol penanganan Covid-19 yang sangat ketat.
“Kami akan terus menjalani komitmen untuk berkontribusi dalam kegiatan percepatan pembangunan PSN lainnya sesuai dengan nawacita pemerintah khususnya di sektor sumber daya air,” jelas Gok Ari.
Bendungan tipe urugan zona dengan inti di tengah yang terdiri dari zona inti lempung, zona filter halus, zona filter kasar, zona batu dan zona rip rap ini diproyeksikan dapat memberikan banyak manfaat pada ketahanan sumber daya air bagi masyarakat Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara.