Nilai Transaksi Siang Capai Rp 4,53 Triliun, IHSG Sesi I Loyo di 6.850

Selasa, 24 Januari 2023 - 12:19 WIB
loading...
Nilai Transaksi Siang Capai Rp 4,53 Triliun, IHSG Sesi I Loyo di 6.850
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan sesi pertama hari ini, Selasa (24/1/2023) saat 276 saham harganya turun, 247 saham terkoreksi, dan 184 saham stagnan. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) ditutup di zona merah pada perdagangan sesi pertama hari ini, Selasa (24/1/2023). Indeks ditutup turun 0,36% atau 24,67 poin ke level 6.850.



Di sesi pertama hari ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 13,53 miliar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp4,53 triliun dan frekuensi sebanyak 672.468 kali. Sementara itu, tercatat sebanyak 276 saham harganya turun, 247 saham terkoreksi, dan 184 saham harganya stagnan.

Mayoritas indeks sektoral berada di zona merah, dengan sektor kesehatan terkoreksi 0,65%, sektor energi turun 0,61%, sektor infrastruktur turun 0,46%, sektor properti turun 0,42%, sektor keuangan turun 0,27%, sektor industri turun 0,25% dan sektor siklikal turun 0,01%.

Sedangkan, empat sektor lainnya berada di zona hijau, dipimpin oleh sektor teknologi yang menguat 1,49%, sektor transportasi naik 0,41%, sektor non siklikal naik 0,37% dan sektor bahan baku naik 0,19%.

Di sisi lain, indeks LQ45 turun 2,78% ke 938, indeks IDX30 turun 0,29% ke 489, indeks MNC36 turun 0,43% ke 350, sedangkan indeks JII terkoreksi 0,43% ke 589.



Adapun saham-saham yang masuk dalam top gainers yakni, PT Penta Valent Tbk (PEVE) naik 34,23% ke Rp200, PT Pelangi Indah Canindo Tbk (PICO) naik 21,30% ke Rp262, dan PT Wir Asia Tbk (WIRG) naik 13,57% ke Rp159.

Sementara saham-saham yang menempati top losers yakni, PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) turun 6,96% ke Rp147, PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR) turun 6,72% ke Rp250, dan PT Pan Brothers Tbk (PBRX) turun 6,15% ke Rp61.

Di samping itu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain, PT Darma Henwa Tbk (DEWA), PT Pelangi Indah Canindo Tbk (PICO), dan PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS).
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1988 seconds (0.1#10.140)