Ratusan Aktivis Bertransformasi Menjadi Pengusaha Muda
loading...
Acara pengukuhan aktivis HMI menjadi pengusaha. Foto/Ist
A
A
A
JAKARTA - Ratusan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam ( HMI ) dikukuhkan menjadi anggota Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA). Jumlah anggota baru HIPKA yang dikukuhkan mencapai 532 orang dari berbagai sektor bisnis dan klaster usaha yang berbeda. Mereka berasal dari 38 provinsi dari seluruh Indonesia.
"Dalam rangka percepatan penciptaan wirausaha, Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) berkomitmen terus mendorong kaum muda agar memilih jalan entrepreneur sebagai jalur pengabdian kepada bangsa dan negara," kata kata Ketua Umum HIPKA Kamrussamad di acara pengukuhan anggota baru HIPKA angkatan 1 tahun 2023 di Hotel Sahid Jakarta, Rabu (8/2/2023).
Hadir dalam pengukuhan tersebut pengusaha nasional, HM Jusuf Kalla (Wakil Presiden 2014-2019), Kepala Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa, Direktur Utama Pusat Investasi Pemerintah Ririn Kadariyah, dan Direktur Utama Sarana Multi Griya Finance Ananta Wiyogo. Selain itu, sejumlah pengusaha seperti Tubagus Farich, Soebandrio, Fahmi Idris, Mashudi, juga hadir memberikan Pembekalan kepada anggota baru HIPKA.
Kamrusammad mengatakan, HIPKA memandang bahwa jumlah wirausaha Indonesia masih sangat terbatas. Jumlahnya hanya 3,18%. Angka itu jauh tertinggal dari negara ASEAN, yaitu Singapura 8,76%, Thailand 4,26%, dan Malaysia 4,74%.
"Karena itu diperlukan gerakan civil society membangun sinergi dalam mewujudkan kekuatan wirausaha yang andal serta berdaya saing," pungkas Kamrusammad yang juga anggota DPR periode 2019-2024 ini.
"Dalam rangka percepatan penciptaan wirausaha, Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) berkomitmen terus mendorong kaum muda agar memilih jalan entrepreneur sebagai jalur pengabdian kepada bangsa dan negara," kata kata Ketua Umum HIPKA Kamrussamad di acara pengukuhan anggota baru HIPKA angkatan 1 tahun 2023 di Hotel Sahid Jakarta, Rabu (8/2/2023).
Hadir dalam pengukuhan tersebut pengusaha nasional, HM Jusuf Kalla (Wakil Presiden 2014-2019), Kepala Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa, Direktur Utama Pusat Investasi Pemerintah Ririn Kadariyah, dan Direktur Utama Sarana Multi Griya Finance Ananta Wiyogo. Selain itu, sejumlah pengusaha seperti Tubagus Farich, Soebandrio, Fahmi Idris, Mashudi, juga hadir memberikan Pembekalan kepada anggota baru HIPKA.
Kamrusammad mengatakan, HIPKA memandang bahwa jumlah wirausaha Indonesia masih sangat terbatas. Jumlahnya hanya 3,18%. Angka itu jauh tertinggal dari negara ASEAN, yaitu Singapura 8,76%, Thailand 4,26%, dan Malaysia 4,74%.
Baca Juga
"Karena itu diperlukan gerakan civil society membangun sinergi dalam mewujudkan kekuatan wirausaha yang andal serta berdaya saing," pungkas Kamrusammad yang juga anggota DPR periode 2019-2024 ini.
(uka)
Explore More