Sandiaga Uno: Perppu Cipta Kerja untuk Meningkatkan Investasi
loading...
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam acara Ngobrol Asik Bareng Mas Menteri (Ngobras) tentang Perppu Cipta Kerja, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (14/02/2023). FOTO/Novie Fauziah
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan kehadiran Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Cipta Kerja bertujuan untuk meningkatkan investasi. Diharapkan Perppu Cipta Kerja dapat mendorong penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru hingga 2024.
"Sehingga target penciptaan lapangan kerja yang 4,4 juta di 2024 ini bisa kita wujudkan dan realisasikan," ujarnya dalam Ngobrol Asik Bareng Mas Menteri (Ngobras) tentang Perppu Cipta Kerja, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (14/2/2023).
Sandiaga mengatakan lapangan kerja telah berhasil meningkat tiga kali lipat dari target 1,1 juta menjadi 3,3 juta lebih dibandingkan tahun lalu. Artinya, jutaan lapangan kerja yang hilang saat pandemi kembali pulih utamanya di sektor Parekraf.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Deregulasi Penanaman Modal Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Dendy Apriandi mengungkapkan fokus peningkatan investasi dalam Perppu Cipta Kerja. Di antaranya ketenagakerjaan, jaminan produk halal, harmonisasi perpajakan, sumber daya air dan legal drafting. "Artinya kita harus gas pol," kata dia.
"Sehingga target penciptaan lapangan kerja yang 4,4 juta di 2024 ini bisa kita wujudkan dan realisasikan," ujarnya dalam Ngobrol Asik Bareng Mas Menteri (Ngobras) tentang Perppu Cipta Kerja, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (14/2/2023).
Sandiaga mengatakan lapangan kerja telah berhasil meningkat tiga kali lipat dari target 1,1 juta menjadi 3,3 juta lebih dibandingkan tahun lalu. Artinya, jutaan lapangan kerja yang hilang saat pandemi kembali pulih utamanya di sektor Parekraf.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Deregulasi Penanaman Modal Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Dendy Apriandi mengungkapkan fokus peningkatan investasi dalam Perppu Cipta Kerja. Di antaranya ketenagakerjaan, jaminan produk halal, harmonisasi perpajakan, sumber daya air dan legal drafting. "Artinya kita harus gas pol," kata dia.
(nng)
Explore More