Bertemu MenPANRB, Menteri Hadi Komitmen Pacu Layanan Publik Secara Elektronik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto berkomitmen meningkatkan pelayanan publik secara elektronik. Dalam hal ini termasuk layanan pertanahan dan tata ruang.
Hal itu disampaikan Hadi saat melakukan pertemuan dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, hari ini.
Beberapa bahasan yang mengemuka dalam pertemuan keudanya antara lain terkait pelaksanaan reformasi birokrasi, implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), dan juga terkait dengan peningkatan pelayanan publik.
Usai pertemuan, Menteri ATR/Kepala BPN menyampaikan terima kasih kepada Menteri PANRB atas kepercayaan kepada Kementerian ATR/BPN yang dinilai baik dalam menjalankan pelayanan publik.
Dengan bekal kepercayaan yang didapat, Menteri ATR/Kepala BPN menuturkan akan terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada publik.
"Kementerian ATR/BPN terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan publik yang saat ini secara digital ada empat aplikasi, yang mana bisa melayani, serta mengurai daripada kepadatan 40-50% layanan," paparnya melalui siaran pers, Rabu (15/2/2023).
Terkait dengan pertemuan, Hadi berkomitmen menindaklanjuti peningkatan pelayanan publik secara elektronik khususnya di tingkat wilayah provinsi dan kabupaten/kota. Menurut dia, hal ini sebagai upaya mempermudah masyarakat dalam mendapatkan layanan pertanahan dan tata ruang.
"Dan sekali lagi, kami ucapkan terima kasih kepada Menteri PANRB, dan komitmen kami terus akan meningkatkan pelayanan secara elektronik," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Menteri PANRB juga menyampaikan arahan presiden untuk mengintegrasikan sistem di Kantor Pertanahan dengan Mal Pelayanan Publik (MPP) Digital.
Dia pun mengapresiasi atas sambutan baik dari Menteri ATR/Kepala BPN yang telah bersedia dan mempercepat pengintegrasian sistem tersebut.
"Jadi kendala di daerah yang di MPP satu ruangan dengan BPN tapi belum terkoneksi akan segera diatasi, sehingga MPP Digital yang jadi pilot project di beberapa daerah akan segera ada solusi," kata Abdullah Azwar Anas.
Pihaknya juga mengapresiasi kerja baik jajaran Kementerian ATR/BPN. Hal ini ditunjukan dengan nilai reformasi birokrasi yang terus naik dan layanan kepada masyarakat yang terus meningkat.
"Maka tadi kami serahkan tunjangan insentif yang naik bagi teman-teman di Kementerian ATR/BPN," imbuh mantan bupati Banyuwangi itu.
Hal itu disampaikan Hadi saat melakukan pertemuan dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, hari ini.
Beberapa bahasan yang mengemuka dalam pertemuan keudanya antara lain terkait pelaksanaan reformasi birokrasi, implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), dan juga terkait dengan peningkatan pelayanan publik.
Usai pertemuan, Menteri ATR/Kepala BPN menyampaikan terima kasih kepada Menteri PANRB atas kepercayaan kepada Kementerian ATR/BPN yang dinilai baik dalam menjalankan pelayanan publik.
Dengan bekal kepercayaan yang didapat, Menteri ATR/Kepala BPN menuturkan akan terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada publik.
"Kementerian ATR/BPN terus berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan publik yang saat ini secara digital ada empat aplikasi, yang mana bisa melayani, serta mengurai daripada kepadatan 40-50% layanan," paparnya melalui siaran pers, Rabu (15/2/2023).
Terkait dengan pertemuan, Hadi berkomitmen menindaklanjuti peningkatan pelayanan publik secara elektronik khususnya di tingkat wilayah provinsi dan kabupaten/kota. Menurut dia, hal ini sebagai upaya mempermudah masyarakat dalam mendapatkan layanan pertanahan dan tata ruang.
"Dan sekali lagi, kami ucapkan terima kasih kepada Menteri PANRB, dan komitmen kami terus akan meningkatkan pelayanan secara elektronik," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Menteri PANRB juga menyampaikan arahan presiden untuk mengintegrasikan sistem di Kantor Pertanahan dengan Mal Pelayanan Publik (MPP) Digital.
Dia pun mengapresiasi atas sambutan baik dari Menteri ATR/Kepala BPN yang telah bersedia dan mempercepat pengintegrasian sistem tersebut.
"Jadi kendala di daerah yang di MPP satu ruangan dengan BPN tapi belum terkoneksi akan segera diatasi, sehingga MPP Digital yang jadi pilot project di beberapa daerah akan segera ada solusi," kata Abdullah Azwar Anas.
Pihaknya juga mengapresiasi kerja baik jajaran Kementerian ATR/BPN. Hal ini ditunjukan dengan nilai reformasi birokrasi yang terus naik dan layanan kepada masyarakat yang terus meningkat.
"Maka tadi kami serahkan tunjangan insentif yang naik bagi teman-teman di Kementerian ATR/BPN," imbuh mantan bupati Banyuwangi itu.
(ind)