KCI Sebut TKDN Impor Kereta Bekas dari Jepang Bisa Capai 40%

Kamis, 02 Maret 2023 - 12:06 WIB
loading...
KCI Sebut TKDN Impor...
KCI mengungkapkan impor kereta dari Jepang akan melewati reparasi. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Vice President Corporate Secretary PT Kereta Commuter Line (KCI) Anne Purba mengatakan Tingkat Kompenen Dalam Negeri (TKDN) kereta impor bekas dari Jepang akan melewati proses reparasi. Diproyeksikan TKDN tersebut bisa mencapai 40%.

"Kami menyampaikan kepada semua stakeholder bahwa kandungan TKDN pada kereta impor. Sebenarnya sudah lebih 40% dan ini telah memenuhi syarat," ujar Anne dalam Market Review IDXChannel, Kamis (2/3/2023).

Lihat Foto: KAI Mulai Buka Penjualan Tiket Kereta Api Mudik Lebaran

Dia mengatakan sejumlah hal yang perlu dilakukan penyesuaian dalam rangkaian kereta tersebut, misalnya seperti Air Conditioner (AC) yang akan disesuaikan dengan iklim Indonesia interior maupun eksterior gerbong yang akan dimodifikasi. Adapun kompenan yang digunakan untuk melakukan reparasi cenderung dapat ditemukan oleh produsen lokal.

"Pengadaan kereta bukan baru ini untuk mengganti kereta yang rencananya akan dikonservasi mulai tahun 2023. Adapun Jumlah kereta yang akan dikonservasi sebanyak 10 tahun ini dan 19 tahun depan," kata dia.

Lebih lanjut Anne menjelaskan, selain melakukan impor kereta bekas dari Jepang, juga akan dilakukan pengadaan kereta baru. Bahkan sudah dilakukan kontrak pembelian sebanyak 16 trainset dengan nilai Rp4 triliun dan siap untuk dioperasikan 2025-2026.



"Sementera kereta yang bukan baru ini dibutuhkan untuk replacement konservasi, sehingga semakin lama jumlah kereta yang bukan baru ini akan semakin kecil, dan kereta baru akan semakin banyak," jelasnya.

(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
AS Kenakan Tarif Impor...
AS Kenakan Tarif Impor 25%, HIMKI Dorong Pemerintah Perkuat Diplomasi
Trump Ancam Tarif 25%...
Trump Ancam Tarif 25% bagi Negara Pengimpor Minyak dari Venezuela
2,2 Juta Tiket KA Lebaran...
2,2 Juta Tiket KA Lebaran 2025 Ludes Terjual, Berikut Rincian dan Sisanya
Kereta Lebaran Jarak...
Kereta Lebaran Jarak Jauh Masih Tersedia 1,4 Juta Kursi
Tetangga Indonesia Ini...
Tetangga Indonesia Ini Diserbu Investasi AS, Capai Kesepakatan Rp67 Triliun
Kemenhub Gelar Program...
Kemenhub Gelar Program Mudik Gratis untuk Motor, Begini Cara Daftarnya
Negara Tetangga Indonesia...
Negara Tetangga Indonesia Ini Ekspor ke AS Rp2.232 Triliun di Tengah Perang Tarif
1,7 Juta Tiket Kereta...
1,7 Juta Tiket Kereta Api Terjual untuk Mudik Lebaran, 10 Rute Ini Paling Laku
Dukung Mobilitas Lebaran,...
Dukung Mobilitas Lebaran, KAI Logistik Kirim 22 Kereta dari Jawa ke Sumatera
Rekomendasi
Sinopsis Sinetron Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu Eps 187: Tekad Biru Laporkan Vernie ke Polisi
DPR ke Krakatau Steel...
DPR ke Krakatau Steel Cilegon: Dorong Industri Baja Nasional Berkembang
Puncak Arus Mudik di...
Puncak Arus Mudik di GT Kalikangkung, Volume Kendaraan Naik 169 Persen
Berita Terkini
LPDB Perkuat Ekonomi...
LPDB Perkuat Ekonomi Syariah Berbasis Koperasi melalui Pembiayaan Dana Bergulir
1 jam yang lalu
Cara Pelopor Cat Pelapis...
Cara Pelopor Cat Pelapis Anti Bocor Pererat Tali Silaturahmi di Bulan Ramadan
2 jam yang lalu
Mudik Aman Sampai Tujuan,...
Mudik Aman Sampai Tujuan, BKI Berangkatkan Pemudik ke 6 Rute
2 jam yang lalu
Khawatir ART mudik?...
Khawatir ART mudik? Tenang Saja! Toko Ini Tetap Buka Selama Libur Lebaran
2 jam yang lalu
BRI Peduli, Tebar Kebaikan...
BRI Peduli, Tebar Kebaikan di Hari Nyepi dengan Bantu Sembako dan Renovasi Pura
4 jam yang lalu
THR Lancar dan Aman,...
THR Lancar dan Aman, Kirim Pakai BRImo Aja!
4 jam yang lalu
Infografis
Inilah Makhluk yang...
Inilah Makhluk yang Kemungkinan Bisa Selamat dari Kiamat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved