5 Perusahaan Siap Melantai Sebelum Libur Panjang Lebaran 2023, Ini Daftarnya
loading...
A
A
A
Entitas nikel Harita Group ini bakal resmi tercatat pada Rabu (12/4). Perusahaan pertambangan bijih nikel ini melepas 7,99 miliar saham, yang mewakili 12,67% dari modal ditempatkan dan disetor.
Emiten sektor bahan baku ini mematok harga penawaran senilai Rp1.250 per saham, dengan total jumlah dana yang diraih mencapai Rp9,99 triliun. Periode offering berlangsung hingga 10 April 2023.
Perseroan menunjuk sejumlah penjamin pelaksana emisi efek yakni PT BNP Paribas Sekuritas Indonesia, PT Citigroup Sekuritas Indonesia, PT Credit Suisse Sekuritas, dan PT Mandiri Sekuritas. Adapun yang bertindak sebagai penjamin emisi efek adalah PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT OCBC Sekuritas Indonesia, dan PT UOB Kay Hian Sekuritas.
3. PT Era Digital Media Tbk (AWAN)
AWAN telah melewati periode book building yang berlangsung pada 28-31 Maret 2023 di rentang harga Rp100-Rp110 per saham. Adapun periode offering akan mulai pada 11-13 April 2023, dan bakal melantai di bursa pada Senin (17/4).
Penyedia jasa konten SMS premium dan penyimpanan data ini menawarkan 750 juta saham, atau setara 21,83% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor. Dana segar yang dibidik sebesar Rp82,5 miliar. Perseroan menunjuk PT Samuel Sekuritas Indonesia dan PT Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
4. PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN)
Periode book building MENN telah terjadi pada 27-31 Maret 2023. Perusahaan sektor teknologi ini akan melangsungkan periode offering pada 12-14 April 2023, dan secara resmi tercatat pada Selasa (18/4).
Emiten yang menawarkan jasa internet of things (IoT) ini menawarkan 430,2 juta saham atau mewakili 30% dari modal disetor dan ditempatkan. Perseroan mengincar dana segar mencapai Rp34,41 miliar. Adapun yang ditunjuk sebagai penjamin pelaksana efek adalah PT Indo Capital Sekuritas.
5. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)
Emiten sektor bahan baku ini mematok harga penawaran senilai Rp1.250 per saham, dengan total jumlah dana yang diraih mencapai Rp9,99 triliun. Periode offering berlangsung hingga 10 April 2023.
Perseroan menunjuk sejumlah penjamin pelaksana emisi efek yakni PT BNP Paribas Sekuritas Indonesia, PT Citigroup Sekuritas Indonesia, PT Credit Suisse Sekuritas, dan PT Mandiri Sekuritas. Adapun yang bertindak sebagai penjamin emisi efek adalah PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT OCBC Sekuritas Indonesia, dan PT UOB Kay Hian Sekuritas.
3. PT Era Digital Media Tbk (AWAN)
AWAN telah melewati periode book building yang berlangsung pada 28-31 Maret 2023 di rentang harga Rp100-Rp110 per saham. Adapun periode offering akan mulai pada 11-13 April 2023, dan bakal melantai di bursa pada Senin (17/4).
Penyedia jasa konten SMS premium dan penyimpanan data ini menawarkan 750 juta saham, atau setara 21,83% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor. Dana segar yang dibidik sebesar Rp82,5 miliar. Perseroan menunjuk PT Samuel Sekuritas Indonesia dan PT Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
4. PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN)
Periode book building MENN telah terjadi pada 27-31 Maret 2023. Perusahaan sektor teknologi ini akan melangsungkan periode offering pada 12-14 April 2023, dan secara resmi tercatat pada Selasa (18/4).
Emiten yang menawarkan jasa internet of things (IoT) ini menawarkan 430,2 juta saham atau mewakili 30% dari modal disetor dan ditempatkan. Perseroan mengincar dana segar mencapai Rp34,41 miliar. Adapun yang ditunjuk sebagai penjamin pelaksana efek adalah PT Indo Capital Sekuritas.
5. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)