Kinerja Solid, MNCN Bukukan Pendapatan Rp2,4 Triliun di Kuartal I 2023

Selasa, 02 Mei 2023 - 19:00 WIB
loading...
Kinerja Solid, MNCN Bukukan Pendapatan Rp2,4 Triliun di Kuartal I 2023
MNCN melaporkan kinerja kuartal I 2023. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) mencatatkan pendapatan sekitar Rp2,4 triliun untuk kuartal I 2023, turun 6% YoY dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Hasil ini disebabkan oleh beberapa aspek, seperti siklus tahunan dalam industri periklanan, di mana kuartal pertama dianggap sebagai periode paling lemah dalam satu tahun, serta dampak berkelanjutan dari implementasi parsial analog switch off (ASO) pada November 2022.

"Meski industri dihadapkan pada perubahan yang signifikan, MNCN berhasil untuk tetap solid dan terus berkembang. Perseroan siap untuk memperkuat programnya dengan deretan konten berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan platform digital dan non-digitalnya, untuk memberikan pengalaman menonton terbaik bagi pemirsa di mana saja. MNCN juga berkomitmen dalam visinya untuk menjadi solusi hiburan terbaik dan terintegrasi di tanah air dengan terus memperkaya aset digitalnya dengan teknologi, kreativitas, dan keahlian tercanggih. Secara keseluruhan, kami sangat positif dengan hasil ini dan bersiap menjalani sisa tahun ini," ujar Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo melalui siaran pers, Selasa (2/5/2023).



Selanjutnya, Perseroan telah menunjukkan peningkatan secara QoQ, naik 41% dibandingkan dengan kuartal IV 2022. Perseroan mencatat pendapatan iklan sebesar Rp2.225 miliar, turun 6% YoY namun naik 49% QoQ. Pelemahan pendapatan iklan terutama berasal dari penurunan iklan non-digital sebesar Rp210 miliar di kuartal I 2023. Iklan non-digital saat ini masih menjadi kontributor terbesar terhadap total pendapatan konsolidasi Perseroan sebesar 62%.

Pendapatan digital MNCN meningkat 10% YoY menjadi Rp714 miliar. Hal ini disebabkan oleh kinerja yang sangat baik di seluruh saluran digitalnya, termasuk AVOD superapp RCTI+, portal online (iNews Media Group), dan monetisasi media sosial yang berkelanjutan.

Pendapatan non-digital atau pendapatan FTA Perseroan turun 12% YoY dibandingkan tahun lalu, tercatat sebesar Rp1.511 miliar untuk Q1-2023. Namun, kinerja yang kuat di seluruh program TV kami dan pemanfaatan iklan kreatif yang tidak memakan air time telah membantu Perseroan mempertahankan posisinya sebagai pemimpin industri, yang ditunjukkan secara QoQ, tumbuh sebesar 75%, dibandingkan dengan kuartal IV 2022.

Pendapatan konten dan IP untuk Q1-2023 turun 14% YoY menjadi Rp345 miliar. Pendapatan konten bersih (ditampilkan sebagai pendapatan konten setelah eliminasi) mencapai Rp69 miliar. Ini mewakili pendapatan MNCN dari melisensikan kontennya ke berbagai platform distribusi pihak ketiga.

Beban langsung Perseroan turun 6% YoY menjadi Rp920 miliar untuk Q1-2023. Sekali lagi, ini adalah respon terhadap pemulihan belanja iklan, karena Perseroan mencadangkan sebagian besar program unggulannya untuk Q2-2023 dan kedepan. Peningkatan efisiensi juga terbentuk dari operasi produksi konten di Movieland. Selain itu, dengan mengurangi kesepakatan lisensi pihak ke-3 dengan studio konten asing, telah terjadi peningkatan siaran konten lokal di FTA MNCN hingga 90%.

Dari sisi laba kotor, MNCN mengalami penurunan sebesar 7% menjadi Rp1.425 miliar. Hal ini terutama disebabkan oleh dampak penerapan ASO yang cukup memberikan ketidakpastian di industri. Namun, kuartal ini telah menunjukkan peningkatan sebesar 53% dibandingkan kuartal IV 2022.

EBITDA Perseroan untuk Q1-2023 mencapai Rp1.057 miliar turun 7% YoY (+63% QoQ) dibandingkan tahun sebelumnya, mewakili marjin EBITDA sebesar 43%. Selain itu, Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp677 miliar pada kuartal I 2023, yang merupakan margin laba bersih sebesar 28%. Meskipun demikian, MNCN mencatatkan peningkatan 92% secara dibandingkan kuartal II 2022.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2918 seconds (0.1#10.140)