Sistem Ini Diyakini Bisa Bikin Peternak Ayam Lebih Sejahtera

Rabu, 22 Juli 2020 - 22:55 WIB
loading...
Sistem Ini Diyakini Bisa Bikin Peternak Ayam Lebih Sejahtera
Mendag Agus Suparmanto (tengah) saat meresmikan sistem resi gudang komoditas ayam karkas beku milik PT Atma Mulya Jaya (PT AMJ) di Bekasi, Rabu (22/7/2020). Foto/Dok Kemendag
A A A
JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto meresmikan sistem resi gudang (SRG) komoditas ayam karkas beku milik PT Atma Mulya Jaya (PT AMJ) yang berlokasi di Bekasi, Jawa Barat.

Mendag menilai, SRG berpotensi memberikan kontribusi signifikan dalam membangun perdagangan dan industri yang berbasis sumber daya lokal.

“Saya mengharapkan SRG ayam karkas beku ini dapat dimanfaatkan seluruh lapisan pelaku usaha dalam rantai bisnis komoditas ayam, terutama para peternak mandiri," ujar Mendag Agus dalam keterangan resminya, Rabu (22/7/2020). (Baca juga: Mendag Optimis Resesi Singapura Tak Berdampak Signifikan pada Perdagangan )

Dengan memanfaatkan SRG, kata dia, para peternak mandiri dapat mendukung tata kelola usaha peternakan dan memberikan nilai tambah bagi usaha mereka.

"Pemanfaatan SRG ini ke depannya juga dapat memberikan berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di sektor peternakan ayam,” tuturnya.

Menurut Agus, SRG menawarkan mekanisme terbukanya akses pasar, tersedianya informasi mengenai ketersediaan, sebaran, mutu dan nilai komoditas. Implementasi SRG yang semakin meluas akan membawa manfaat besar bagi perekonomian nasional yang saat ini terpukul akibat pandemi Covid-19.

Selama pandemi Covid-19, banyak pelaku usaha komoditas baik pangan, peternakan, maupun perkebunan mengalami kesulitan arus kas (cash flow) dalam menyerap komoditas petani/peternak. Selain itu, permintaan komoditas, baik di luar maupun dalam negeri juga menurun. (Baca juga: Pemerintah Intensifkan Pengawasan Kesehatan Hewan Kurban di Makassar )

"Saya meyakini pemanfaatan SRG sebagai instrumen manajemen stok dan pembiayaan akan menggerakkan berbagai usaha, mulai dari produsen komoditas, transportasi, pergudangan, pembiayaan, hingga lini produksi terkecil yang akan mendorong roda ekonomi berputar kembali untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia," jelas Mendag.

Selain itu, lanjut Agus, akses terhadap informasi di dalam resi gudang juga berdampak pada adanya kemudahan memperoleh pembiayaan komoditas yang kompetitif dan memungkinkan adanya manajemen risiko harga yang lebih efektif dan transparan.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0923 seconds (0.1#10.140)