Bank BTN Optimistis Pertumbuhan Kredit Meningkat 11% di 2023

Selasa, 23 Mei 2023 - 14:33 WIB
loading...
Bank BTN Optimistis Pertumbuhan Kredit Meningkat 11% di 2023
Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu dalam sesi wawancara khusus bersama MNC Portal Indonesia, Jumat (19/5/2023). FOTO/Iqbal Dwi Purnama
A A A
JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) optimistis mencatatkan pertumbuhan kredit double digit sepanjang tahun 2023. BTN menggantungkan target pertumbuhan sekitar 10-11%. Pertumbuhan kredit tersebut akan ditopang oleh kredit pemilikan rumah (KPR), kredit komersial maupun kredit UKM.

Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan target pertumbuhan tersebut merupakan yang pertama dipasang pascapandemi Covid 19. Sebab selama pandemi, perseoran hanya tumbuh single digit setiap tahun.

"BTN ini pertumbuhannya pada kuartal I 2023 di atas 8% angka ini lebih bagus sejak covid datang, memang sebelum pandemi kita biasanya double digit, kedepan seperti apa, kita yakin bangat BTN masih bisa tumbuh double digit di 2023 antara 10-11%," ujar Nixon dalam sesi wawancara khusus bersama MNC Portal, pekan lalu, Jumat (19/5/2023).



Lebih lanjut, Nixon menjelaskan hal optimisme tersebut datang dengan menilai backlog perumahan di Indonesia yang masih berada diangka 12,7 juta rumah tangga. Disamping itu seiring dengan mulai pulihnya perekonomian nasional usai penyekatan mobilitas yang sudah dicabut.

"Darimana datangnya pertumbuhan, sesuai fokus bisnis kita datang dari KPR, kita melayani pembiayaan bisnis perumahan, dan bisnis perumahan ini banyak bangat, kurang lebih 12,7 juta keluarga, yang belum memiliki rumah," sambung Nixon.

Di samping itu, setelah pandemi Covid-19 jumlah pernikahan baru bertambah. Sedangkan supply atau pembangunan rumah baru terbatas saat pandemi. Sehingga, angka backlog diprediksikan terus semakin meningkat.

"Kita percaya dengan market ini dengan program pemerintah 1 juta rumah dengan pembiayaan yang snagat murah bagi masyarakat MBR, maka penetrasi trade kami, kami masih yakin lewat subsidi bisa tumbuh 10%. Sehingga dengan target ini, kita pertamakali bisa hit double digit setelah pandemi," lanjutnya.

Lebih lanjut, Nixon menjelaskan saat ini setidaknya terdapat sekitar 80 juta orang yang dikategorikan milenial. Tingkat kemampuan masyarakat milenial dalam membeli rumah menurutnya juga terus meningkat setiap tahunnya. Bahkan catatan bank BTN 90% masyarakat yang melakukan akad memiki usia dibawah 40 tahun.

"Artinya hari ini pembeli rumah di BTN adlah person buyer, pasangan baru, biasanya yang mendorong pembelian rumah adalah pasangan baru, Ini yang mendorong adanya kebutuhan dasar baru," kata Nixon.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1717 seconds (0.1#10.140)