Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Erick Thohir Ikut Hadir di Acara Pelepasan 2.567 Lampion di Borobudur
loading...
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. FOTO/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Puncak acara Waisak 2023 ditandai dengan pelepasan 2.567 lampion di kawasan Candi Borobudur digelar Minggu malam nanti. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengonfirmasi hadir dalam gelaran tersebut.
Dia menyebut Borobudur bukan saja menjadi destinasi wisata semata, namun candi peninggalan pemerintahan Dinasti Syailendra itu juga harus menjadi kawasan spiritual value.
"Saya kesana untuk acara Waisak karena jangan sampai Borobudur tidak ada spiritual value, itu yang kita jaga," ungkap Erick kepada wartawan, Minggu (4/6/2023).
Menurutnya, jaya tarik Borobudur justru terletak pada budaya dan nilai spritualnya. Dimensi agama inilah yang menjadi magnet utama bagi parawisatawan lokal dan mancanegara. "Orang juga ke Bali karena budayanya. Sama orang ke Borobudur tidak hanya tempat wisata," ucapnya.
Tiket nonton pelepasan lampion saat puncak perayaan Waisak 2023 di Borobudur masih dibuka hingga Minggu (4/6/2023), pukul 17.000 WIB nanti. Masyarakat bisa membeli langsung di lokasi acara alias on the spot.
Total tiket yang disediakan PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney melalui PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) sebanyak 5.000. Namun, kuota yang tersisa hingga Sabtu sore kemarin sebesar 1.000 tiket saja.
Adapun tarif masuk nonton pelepasan lampion per pengunjung dikenakan sebesar Rp50.000. InJourney dan TWC menyiapkan skenario agar umat Buddha yang beribadah bisa khusyuk. Sedangkan, masyarakat bisa menikmati wisata di Candi Borobudur tanpa mengganggu umat yang beribadah.
Dia menyebut Borobudur bukan saja menjadi destinasi wisata semata, namun candi peninggalan pemerintahan Dinasti Syailendra itu juga harus menjadi kawasan spiritual value.
"Saya kesana untuk acara Waisak karena jangan sampai Borobudur tidak ada spiritual value, itu yang kita jaga," ungkap Erick kepada wartawan, Minggu (4/6/2023).
Menurutnya, jaya tarik Borobudur justru terletak pada budaya dan nilai spritualnya. Dimensi agama inilah yang menjadi magnet utama bagi parawisatawan lokal dan mancanegara. "Orang juga ke Bali karena budayanya. Sama orang ke Borobudur tidak hanya tempat wisata," ucapnya.
Tiket nonton pelepasan lampion saat puncak perayaan Waisak 2023 di Borobudur masih dibuka hingga Minggu (4/6/2023), pukul 17.000 WIB nanti. Masyarakat bisa membeli langsung di lokasi acara alias on the spot.
Total tiket yang disediakan PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney melalui PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) sebanyak 5.000. Namun, kuota yang tersisa hingga Sabtu sore kemarin sebesar 1.000 tiket saja.
Baca Juga
Adapun tarif masuk nonton pelepasan lampion per pengunjung dikenakan sebesar Rp50.000. InJourney dan TWC menyiapkan skenario agar umat Buddha yang beribadah bisa khusyuk. Sedangkan, masyarakat bisa menikmati wisata di Candi Borobudur tanpa mengganggu umat yang beribadah.
(nng)
Explore More