Hary Tanoe Ungkap Pentingnya Pendidikan Karakter bagi Generasi Z
loading...
A
A
A
JAKARTA - Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengungkapkan pentingnya pendidikan karakter bagi generasi Z . Pendidikan karakter menjadi modal utama bagi generasi yang tumbuh di era digital ini.
"Persiapan yang dibutuhkan adalah mental. Saya selalu menekankan kepada generasi Z itu karakter, mau belajar, disiplin, terus rajin, positif thinking. Itu yang harus ditanamkan," ujar Harry Tanoe dalam acara Festival Gen Z 2023, di MNC Conference Hall, Sabtu (8/7/2023).
Menurut dia penguatan karakter menjadi modal awal seseorang untuk mudah beradaptasi dan cepat melakukan perubahan di era digital. Dia menilai disrupsi teknologi membuat banyak perubahan dalam sendi-sendi kehidupan mulai aktivitas sehari-hari, industri, hingga pekerjaan pekerjaan harus melakukan penyesuaian karena adanya perkembangan teknologi.
HT menilai perubahan yang demikian cepat karena kehadiran teknologi harus banyak melakukan penyesuaian, termasuk skill yang sesuai dengan industri berkembang untuk para calon pekerja, hingga menyesuaikan kebutuhan market untuk para pelaku usaha.
"Dunia ini cepat berubah. Jadi kalau orang memahami atau kuat di bidang tertentu hari ini, tapi dia terlalu masuk zona nyaman dan 10 tahun ekosistem berubah dia akan ketinggalan," kata dia.
Menurut HT, Gen Z memegang peranan penting dalam mencapai Indonesia Emas 2045. Pertambahan populasi yang diperkirakan tembus 60 juta orang itu akan membuat Indonesia menjadi pasar yang seksi untuk sektor perdagangan.
Lihat Juga: Rela Hujan-hujanan di Kampanye Akbar, Plt Sekjen Perindo Minta Kader All Out Menangkan MULIA
"Persiapan yang dibutuhkan adalah mental. Saya selalu menekankan kepada generasi Z itu karakter, mau belajar, disiplin, terus rajin, positif thinking. Itu yang harus ditanamkan," ujar Harry Tanoe dalam acara Festival Gen Z 2023, di MNC Conference Hall, Sabtu (8/7/2023).
Menurut dia penguatan karakter menjadi modal awal seseorang untuk mudah beradaptasi dan cepat melakukan perubahan di era digital. Dia menilai disrupsi teknologi membuat banyak perubahan dalam sendi-sendi kehidupan mulai aktivitas sehari-hari, industri, hingga pekerjaan pekerjaan harus melakukan penyesuaian karena adanya perkembangan teknologi.
HT menilai perubahan yang demikian cepat karena kehadiran teknologi harus banyak melakukan penyesuaian, termasuk skill yang sesuai dengan industri berkembang untuk para calon pekerja, hingga menyesuaikan kebutuhan market untuk para pelaku usaha.
"Dunia ini cepat berubah. Jadi kalau orang memahami atau kuat di bidang tertentu hari ini, tapi dia terlalu masuk zona nyaman dan 10 tahun ekosistem berubah dia akan ketinggalan," kata dia.
Menurut HT, Gen Z memegang peranan penting dalam mencapai Indonesia Emas 2045. Pertambahan populasi yang diperkirakan tembus 60 juta orang itu akan membuat Indonesia menjadi pasar yang seksi untuk sektor perdagangan.
Lihat Juga: Rela Hujan-hujanan di Kampanye Akbar, Plt Sekjen Perindo Minta Kader All Out Menangkan MULIA
(nng)