Penjualan Ritel Juni 2023 Turun Tipis, BI Ungkap Penyebabnya

Rabu, 12 Juli 2023 - 12:46 WIB
loading...
Penjualan Ritel Juni...
Bank Indonesia melaporkan penjualan ritel bulanan. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) memproyeksikan penjualan eceran pada Juni 2023 turun tipis jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Juni 2023 yang sebesar 223,2 atau turun 0,1% secara bulanan (month on month/mom) dari IPR Mei 2023 yang sebesar 223,5.

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan penurunan penjualan tersebut tidak lebih dalam dari sebelumnya. "Penurunan lebih baik dibandingkan dengan penurunan pertumbuhan pada bulan sebelumnya yang sebesar 8,0%," kata Erwin dalam pernyataannya, dikutip, Rabu (12/7/2023).



Dia mengatakan perbaikan tersebut didorong penjualan subkelompok sandang. Meski menurun 1,7% akan tetapi kondisinya lebih baik dari penurunan 26,7% pada bulan Mei 2023.

Selain itu, sejumlah kelompok penjualan ritel nampak berbalik tumbuh positif, setelah pada bulan Mei mengalami penurunan. Misalnya, kelompok perlengkapan rumah tangga lainnya yang tercatat tumbuh 2,7% setelah pada bulan sebelumnya turun 6,8%.

Di sisi lain, kelompok barang budaya dan rekreasi tercatat tumbuh 3,0% setelah pada bulan sebelumnya turun 4,9%. Selanjutnya, kelompok bahan bakar kendaraan bermotor naik 3,1% setelah pada bulan sebelumnya terkontraksi 0,1%.



Adapun kinerja tersebut sejalan dengan pola musiman, yaitu adanya hari besar keagamaan Iduladha dan musim libur sekolah. "Momen tersebut membuat para penjual memberikan potongan harga untuk mendorong permintaan domestik saat Idul Adha, event tengah tahun, serta musim libur sekolah," ujarnya.

Lebih lanjut, kinerja penjualan eceran pada Juni 2023 diyakini meningkat 8,0% bila dibandingkan dengan Juni tahun lalu. Peningkatan kinerja penjualan diperkirakan terjadi pada mayoritas kelompok, terutama pada bahan bakar kendaraan bermotor serta subkelomok sandang. Dorongan tersebut seiring dengan periode liburan sekolah, hari besar keagamaan, juga peningkatan permintaan di restoran dan kafe untuk event sosial.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Resmi Diberhentikan,...
Resmi Diberhentikan, Ini 3 Pejabat Tinggi BI yang Jadi Komisaris Bank BUMN
Rupiah Ambruk hingga...
Rupiah Ambruk hingga Sentuh Rp16.622, BI Sebut Beda Cerita dengan Krismon 1998
Danone dan PBNU Kolaborasi...
Danone dan PBNU Kolaborasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif
Apakah Bisa Tukar Uang...
Apakah Bisa Tukar Uang Baru secara Online?
Prabowo: Fundamental...
Prabowo: Fundamental Ekonomi Kita Kuat, Harga-harga Sembako Terkendali
Sampoerna Dorong Pertumbuhan...
Sampoerna Dorong Pertumbuhan UMKM Capai Target Ekonomi 8%
BI Proyeksikan Ekonomi...
BI Proyeksikan Ekonomi RI Tumbuh 4,7% hingga 5,5% di 2025
BI Guyur Likuiditas...
BI Guyur Likuiditas Rp291,8 Triliun, Bank BUMN hingga Asing Terima Jatah
Tok, BI Tahan Suku Bunga...
Tok, BI Tahan Suku Bunga Acuan di Level 5,75%
Rekomendasi
Hari Kedua Lebaran,...
Hari Kedua Lebaran, Tol Layang MBZ Arah Cikampek Diberlakukan Buka Tutup Situasional
Tantangan Produsen Mobil...
Tantangan Produsen Mobil Listrik China di Asia Tenggara: Realitas vs. Ambisi
9.000 Kendaraan Serbu...
9.000 Kendaraan Serbu Kawasan Wisata Puncak Bogor saat Liburan Lebaran
Berita Terkini
Aturan Pajak Reklame...
Aturan Pajak Reklame di Jakarta Diperbarui, Ini Penjelasannya
30 menit yang lalu
Ada Diskon BBM Rp300...
Ada Diskon BBM Rp300 per Liter dari Pertamina, Begini Caranya!
2 jam yang lalu
Kompak Turun, Ini Harga...
Kompak Turun, Ini Harga BBM Terbaru Pertamina, Shell, Vivo dan BP per 1 April
2 jam yang lalu
Hasil Kinerja BCAP 2024,...
Hasil Kinerja BCAP 2024, Laba Bersih Melesat hingga 62,5%
4 jam yang lalu
Negara Baru BRICS Ini...
Negara Baru BRICS Ini Tolak Mata Uang Lokal untuk Transaksi Minyak, Pilih Dolar AS
5 jam yang lalu
Sepanjang Arus Mudik...
Sepanjang Arus Mudik Lebaran 2025, Tercatat Ada 1,7 Juta Kendaraan Keluar Jabotabek
12 jam yang lalu
Infografis
Jadi Jantung Ekonomi...
Jadi Jantung Ekonomi RI, Jumlah Kelas Menengah Turun Drastis
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved