Sucofindo-Disperindag Garut Kolaborasi Tingkatkan TKDN
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Sucofindo dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Energi Sumber Daya Mineral Jawa Barat (Disperindag ESDM Jabar) menandatangani kesepakatan kerja sama untuk meningkatkan potensi terkait Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Pemerintah Daerah (Pemda Garut).
"Kerja sama ini dibuat sebagai upaya mendukung realisasi peningkatan sertifikasi TKDN untuk pelaku usaha di wilayah Jawa Barat, khususnya di Garut," ungkap Direktur Komersial Sucofindo Darwin Abas dalam siaran pers, Kamis (27/7/2023).
Sementara, Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan bahwa TKDN wajib disosialisasikan oleh pemerintah daerah, terutama kepada entitas industri menengah, kecil, dan mikro. Rudy mengatakan, pemahaman dan implementasi TKDN akan menunjang peningkatan daya saing pelaku usaha. Rudy juga berharap Kabupaten Garut dapat lebih mandiri dalam memproduksi produk berkualitas, serta mampu meningkatkan daya saing industri dalam negeri secara global.
Sementara itu, Kepala Strategic Business Unit Perdagangan Industri dan Kelautan PT Sucofindo Agus Permadi mendukungan pencapaian target Pemda Garut dalam meningkatkan realisasi TKDN untuk pelaku usaha di Garut. Sucofindo dalam layanan sertifikasi TKDN mampu memberikan beberapa fasilitas kepada industri, mulai dari memberikan pelatihan, pendampingan saat proses-proses sertifikasi, hingga mengawal proses penerbitan sertifikat di Kemenperin.
"TKDN merupakan instrumen objek teknis yang efektif untuk mengurangi produk impor dan mendorong investasi di Indonesia. Hal ini pun sejalan membantu para pelaku usaha dalam meningkatkan daya saing dan menuju pasar lebih luas," terangnya.
Selanjutnya, dalam agenda penandatangan kerja sama tersebut juga dilaksanakan sosialisasi bimbingan teknis dan layanan sertifikasi TKDN bagi industri potensial di Kabupaten Garut. Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri lebih dari 200 peserta, termasuk perwakilan dari berbagai instansi pemerintah, asosiasi industri, dan pelaku usaha.
Kepala Disperindag ESDM Kabupaten Garut Ridwan Effendi berharap melalui sosialisasi ini semua peserta lebih mengetahui, memahami, dan memiliki semangat bersama memajukan potensi unggulan Kabupaten Garut, yang dimulai dari penyiapan pengelolaan sumber daya, pemenuhan standar seperti SNI, memperhatikan keamanan produknya, hingga pemenuhan TKDN.
"Dengan begitu, mampu bersaing di dalam seleksi ataupun di dalam e-catalogue, di dalam penyediaan dan pengadaan barang dan jasa, khususnya milik pemerintah, bahkan juga milik BUMD," tandasnya.
"Kerja sama ini dibuat sebagai upaya mendukung realisasi peningkatan sertifikasi TKDN untuk pelaku usaha di wilayah Jawa Barat, khususnya di Garut," ungkap Direktur Komersial Sucofindo Darwin Abas dalam siaran pers, Kamis (27/7/2023).
Sementara, Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan bahwa TKDN wajib disosialisasikan oleh pemerintah daerah, terutama kepada entitas industri menengah, kecil, dan mikro. Rudy mengatakan, pemahaman dan implementasi TKDN akan menunjang peningkatan daya saing pelaku usaha. Rudy juga berharap Kabupaten Garut dapat lebih mandiri dalam memproduksi produk berkualitas, serta mampu meningkatkan daya saing industri dalam negeri secara global.
Sementara itu, Kepala Strategic Business Unit Perdagangan Industri dan Kelautan PT Sucofindo Agus Permadi mendukungan pencapaian target Pemda Garut dalam meningkatkan realisasi TKDN untuk pelaku usaha di Garut. Sucofindo dalam layanan sertifikasi TKDN mampu memberikan beberapa fasilitas kepada industri, mulai dari memberikan pelatihan, pendampingan saat proses-proses sertifikasi, hingga mengawal proses penerbitan sertifikat di Kemenperin.
Baca Juga
"TKDN merupakan instrumen objek teknis yang efektif untuk mengurangi produk impor dan mendorong investasi di Indonesia. Hal ini pun sejalan membantu para pelaku usaha dalam meningkatkan daya saing dan menuju pasar lebih luas," terangnya.
Selanjutnya, dalam agenda penandatangan kerja sama tersebut juga dilaksanakan sosialisasi bimbingan teknis dan layanan sertifikasi TKDN bagi industri potensial di Kabupaten Garut. Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri lebih dari 200 peserta, termasuk perwakilan dari berbagai instansi pemerintah, asosiasi industri, dan pelaku usaha.
Kepala Disperindag ESDM Kabupaten Garut Ridwan Effendi berharap melalui sosialisasi ini semua peserta lebih mengetahui, memahami, dan memiliki semangat bersama memajukan potensi unggulan Kabupaten Garut, yang dimulai dari penyiapan pengelolaan sumber daya, pemenuhan standar seperti SNI, memperhatikan keamanan produknya, hingga pemenuhan TKDN.
"Dengan begitu, mampu bersaing di dalam seleksi ataupun di dalam e-catalogue, di dalam penyediaan dan pengadaan barang dan jasa, khususnya milik pemerintah, bahkan juga milik BUMD," tandasnya.
(fjo)