IHSG Diperkirakan Tertekan, Simak 8 Saham Ini

Senin, 30 Januari 2017 - 08:23 WIB
IHSG Diperkirakan Tertekan, Simak 8 Saham Ini
IHSG Diperkirakan Tertekan, Simak 8 Saham Ini
A A A
JAKARTA - Analis Reliance Securities Lanjar Nafi memperkirakan laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini akan bergerak cenderung tertekan dengan range pada level 5.263-5.350.

Menurutnya, secara teknikal IHSG terlihat pulled back pada upper bollinger bands dengan pergerakan indikator Stochastic yang mencapai overbought berindikasi dead-cross.

"Signal pengujian support atau tekanan aksi jual masih cukup mengancam pada minggu depan," ujarnya di Jakarta, Senin (30/1/2017).

Sementara, IHSG akhir pekan lalu dibuka pesimis dengan ditutup turun 4,79 poin sebesar 0,09% dilevel 5.312,84 setelah sempat bergerak mixed selama perdagangan di akhir pekan.

Indeks sektor industri dasar kembali memimpin penguatan sedangkan indeks konsumer menjadi indeks sektoral yang menekan pergerakan IHSG.

Proyeksi inflasi pada Januari yang menurut BI berada di level 0,69% direspon cukup pesimis pasalnya inflasi periode sebelumnya berada di level 0,42% MoM. Sehingga, investor kembali mencermati perkembangan nilai tukar rupiah dan prospek BI rate.

"Meskipun demikian investor asing masih tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp379,92 miliar, sehingga total Capital inflow mingguan sebesar Rp731,9 miliar capital inflow mingguan terbesar sejak 4 minggu terakhir," pungkasnya.

Pihaknya merekomendasi beberapa saham yang perlu dicermati, di antaranya PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).

Selain itu, perlu juga untuk mencermati saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR), dan PT Matahari Department Store Tbk (MPPA).
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3783 seconds (0.1#10.140)